Fraksi Gerindra Desak Pemkot Surabaya Serius Realisasikan Pokir Dewan
Fraksi Gerindra DPRD Surabaya meminta Pemkot lebih serius dalam merealisasikan program Pokok Pikiran dari hasil reses
Penulis: Nuraini Faiq | Editor: Samsul Arifin
Ringkasan Berita:Fraksi Gerindra DPRD Surabaya meminta Pemkot lebih serius dalam merealisasikan program Pokok Pikiran dari hasil resesDesakan ini diutarakan saat Rapat paripurna tersebut juga dihadiri Wali Kota Surabaya beserta jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD)Pokir adalah gambaran rill aspirasi dan kehendak masyarakat yang disampaikan melalui dewan saat turun ke lapangan
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Nuraini Faiq
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya diminta lebih serius dalam merealisasikan program Pokok Pikiran (Pokir) hasil reses anggota dewan.
Desakan itu disampaikan juru bicara Fraksi Gerindra Yona Bagus Widyatmoko saat menyampaikan pemandangan umum fraksi dalam rapat paripurna Raperda APBD 2026 di gedung DPRD Kota Surabaya, Senin (13/10/2025).
“Kami minta pokir-pokir yang diserap oleh anggota DPRD saat reses ini harus segera direalisasikan oleh Pemkot Surabaya,” kata Yona dalam forum paripurna.
Rapat paripurna tersebut juga dihadiri Wali Kota Surabaya beserta jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Para pimpinan dewan dan anggota dewan juga hadir
Pokir adalah gambaran rill aspirasi dan kehendak masyarakat yang disampaikan melalui dewan saat turun ke lapangan. Pokok-pokok pikiran atau pokir ini direalisasikan lewat progam.
Baca juga: Polemik Status Tanah Warga dengan Pertamina, Komisi C DPRD Surabaya Temui ATR/BPN dan Pertamina
Fraksi Gerindra menilai, sejumlah aspirasi masyarakat yang telah dihimpun melalui kegiatan reses belum tampak tindak lanjutnya di lapangan. Masih belum ada realisasinya.
Politisi yang akrab disapa Cak Yebe itu menandaskan bahwa Pokir menjadi salah satu instrumen penting bagi Pemkot untuk memastikan pembangunan berjalan sesuai kebutuhan warga.
Baca juga: Dukung Pelaksanaan MBG, DPRD Surabaya Usulkan Dana Operasional untuk Guru
“Pokir bukan sekadar daftar keinginan anggota dewan, tapi hasil langsung dari dialog dengan masyarakat. Kalau tidak direalisasikan, artinya suara warga diabaikan,” tegasnya.
Fraksi Gerindra menekankan pentingnya koordinasi yang lebih konkret antara legislatif dan eksekutif agar proses perencanaan dan pelaksanaan pembangunan berjalan sinkron.
Fraksi Gerindra
Pemkot Surabaya
Yona Bagus Widyatmoko
berita Surabaya Hari ini
TribunJatim.com
Tribun Jatim
jatim.tribunnews.com
Subhan Tak Ada Kata Damai Gugat Gibran Rp 125 Triliun, Mediasi Gagal Kini Masuk Tahap Persidangan |
![]() |
---|
Ulah Nova Diam-diam Tebus Emas Rp 15 Juta Milik Teman yang Rabun, Ngaku Bantu Ternyata Malah Dijual |
![]() |
---|
Potret Getir Guru TK di Jombang Hidup di Gubuk Reyot, Bertahan Hidup dengan Gaji Rp350 Ribu: Berdua |
![]() |
---|
Dulu Vokal Bela Jukir Surabaya, Warga Dupak Ditangkap Gelapkan Dua Mobil Rental |
![]() |
---|
3 Universitas Dunia Akan Buka Kampus di Jatim, Bukan Hanya University of Liverpool |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.