Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Advertorial

Kota Malang Capai Universal Health Coverage, Seluruh Warga Kini Terdaftar Peserta BPJS Kesehatan

Kota Malang telah mencapai universal health coverage (UHC) per 1 Mei 2020.

ISTIMEWA
Kepala BPJS Kesehatan Malang Dina Diana Permata, Senin (20/7/2020). 

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Kota Malang telah mencapai universal health coverage (UHC) per 1 Mei 2020.

Artinya, lebih dari 95 persen penduduk kota tersebut sudah terdaftar dalam kepesertaan JKN-KIS yang dikelola BPJS Kesehatan.

Kepala BPJS Kesehatan Malang Dina Diana Permata mengatakan, 96 persen atau 827.885 jiwa penduduk Kota Malang telah menjadi peserta JKN-KIS.

Kota Malang Sudah Capai UHC, BPJS Kesehatan Terus Kebut Penyaluran Kartu JKN KIS

Sebanyak 223.051 jiwa di antaranya didaftarkan oleh Pemkot Malang menjadi peserta JKN-KIS menggunakan APBD.

“Rinciannya, PBI yang didaftarkan menggunakan APBD Kota Malang itu sebanyak 223.051 jiwa, dan APBN sekitar 120 ribu,” ucap Dina, Rabu (15/7/2020).

Dia menyebut total anggaran yang harus dikeluarkan Pemkot Malang untuk membayar iuran kepesertaan warganya itu adalah sebesar Rp 9 miliar.

Curhat Bapak di Malang Terbantu karena BPJS Kesehatan, Anaknya Penderita Kanker Bisa Dirawat Gratis

Sampai kini, proses verifikasi terhadap warga yang belum tercover kepesertaan JKN-KIS masih terus dilakukan.

“Jadi mulai Maret, April sampai sekarang itu grafiknya terus naik. Kekurangan sekitar 4 persen juga sedang diproses oleh Dinas Kesehatan,” jelas dia.

Dina mengatakan BPJS Kesehatan sedang berusaha membagikan kartu kepesertaan JKN-KIS kepada seluruh warga Kota Malang.

Sistem Reimburse BPJS Buat Pasien Covid-19, Gubernur Khofifah Tegaskan Cukup Sekali Swab Negatif

Ia mengakui distribusi kartu terganggu akibat pandemi Covid-19.

Apalagi sejumlah kampung sempat memberlakukan pembatasan sosial alias lockdown.

“Kami untuk pencetakan kartu itu pakai pihak ketiga. Dari pihak ketiga menyampaikan ke kami distribusi terganggu karena PSBB di kampung-kampung. Mudah-mudahan dalam waktu dekat sudah bisa terdistribusi semuanya,” ungkap dia.

Peserta BPJS Kesehatan Periksa Mata? Tak Perlu ke RS Bisa Langsung ke Optik, Berlaku Mulai Juni 2020

Capaian UHC Kota Malang ini pun diapresiasi oleh Dina.

Ia berharap seluruh warga Kota Malang dapat mengakses layanan kesehatan dengan mudah.

“Ditengah pandemi Covid-19 yang berdampak pada turunnya perekonomian, maka masyarakat Kota Malang tak lagi khawatir untuk kepastian status jaminan kesehatannya karena sudah tercover kepesertaan BPJS,” katanya.

BPJS Kesehatan Cabang Malang Beri Relaksasi Pelunasan Tunggakan, Berlaku hingga Akhir 2020, Cek!

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA
KOMENTAR

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved