Polisi Tulungagung Akan Memeriksa Kejiwaan ODGJ Terduga Pelaku Pembunuh Ayahnya
Imam Basori (30), terduga pelaku pembunuh ayahnya, Tumiran (80) masih tinggal di ruang tahanan Polsek Rejotangan, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur.
Penulis: David Yohanes | Editor: Yoni Iskandar
TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Imam Basori (30), terduga pelaku pembunuh ayahnya, Tumiran (80) masih tinggal di ruang tahanan Polsek Rejotangan, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur.
Selama di dalam ruang tahanan, warga Dusun Tutul, Desa Banjarrejo, Kecamatan Rejotangan ini sulit diajak komunikasi.
Setiap kali polisi mengajukan pertanyaan, jawabannya tidak pernah nyambung.
Polisi berencana membawa Imam ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Sumberporong, Malang pada Senin (27/7/2020) besok.
“Kami ke RSJ di Malang karena dia sudah sering dibawa ke sana. Kami pastikan kondisi kesehatannya,” terang Kapolsek Rejotangan, Iptu Hery Purwanto, Jumat (24/7/2020).
Lanjut Hery, penyidik akan mengambil keputusan berdasar hasil kejiwaan yang dikeluarkan dokter RSJ.
Jika nantinya Imam dinyatakan mengalami gangguan jiwa, maka kasusnya akan dihentikan.
Hery tidak bisa memastikan, berapa lama Imam berada di RSJ.
• PT STSJ Gelar Promo Yamaha Special For You Untuk Petugas Medis, PNS & Pegawai BUMN
• BERITA TERPOPULER JATIM: Anak Bunuh Ayah hingga Tukang Pijat di Surabaya Setubuhi Istri Penyewanya
• Moden Setubuhi Siswi SD Sudah di Tahan di Mapolres Gresik
“Secara teknis kami serahkan sepenuhnya ke dokter. Kami perlu memastikan hasilnya saja,” ujar Iptu Hery Purwanto kepada TribunJatim.com.
Imam dan Tumiran hanya tinggal berdua, dan sama-sama mengalami gangguan kejiwaan.
Imam diketahui membunuh ayahnya sendiri, Tumiran pada Kamis (23/7/2020) pagi.
Warga sempat melihat ia menangis sambil memangku jenazah ayahnya.
Hasil olah TKP, polisi menemukan sejumlah luka di tubuh Tumiran.
Antara lain luka bacok di tangan kiri, patah tulang hidung, dan luka di kepala.
Diduga Imam membenturkan kepala ayahnya ke tangga rumah.
Memukul dengan balok kayu, dan membacok tangan kirinya. (David Yohanes/Tribunjatim.com)