Mahasiswa ITS Gagas Rumah Sakit Kontainer untuk Pasien Covid-19 dalam Ajang YNSF 2020
Mahasiswa ITS di ranah Covid-19 menggagas ide rumah sakit kontainer dalam ajang Young National Scientist Fair (YNSF) 2020.
Penulis: Sulvi Sofiana | Editor: Pipin Tri Anjani
Untungnya, ada beberapa anggota yang kebetulan sedang di Surabaya dan bisa berkoordinasi secara langsung.
“Paling sering secara keseluruhan kami tetap menggunakan sistem daring untuk berdiskusi,” tuturnya.
Untuk mengatasinya, timnya menerapkan sistem kerja yang terjadwal dan terbagi tiap minggunya. Selain itu juga dievaluasi tiap minggu.
• VIRAL Istri Direktur Dampingi Suami Lamar Wanita, Video saat Ucap Janji Istri Tua Dipeluk: Bismillah
“Juga dalam seminggu, kami melakukan 2-3 kali rapat untuk progres dan evaluasi progres,” sambungnya.
Pada ajang ini, selain mengumpulkan paper dan presentasi di depan juri, tim Tiksna Falcata juga mengirimkan dua perwakilannya saja yaitu Handy dan Syaharussajali untuk didaftarkan
“Namun, untuk pengerjaan total mulai dari awal hingga akhir dikerjakan oleh seluruh anggota tim dengan tugas masing-masing,” pungkasnya.
Walaupun pesaing berasal dari perguruan tinggi negeri hebat lainnya, timnya tetap percaya diri dan optimistis hingga timnya juga berhasil mendapatkan Special Awards untuk lanjut berkompetisi di Malaysia.
Ke depan, Tim Tiksna Falcata ini berusaha menyempurnakan kembali karyanya, dan menambahkan fitur-fitur yang mempermudah pekerjaan dari tenaga medis serta meningkatkan keamanan tenaga medis maupun pasien Covid-19.
"Mungkin juga dari pihak pemerintah dapat menjadikan ide kami sebagai referensi dan solusi dalam memitigasi kasus pandemi Covid-19 ini," harapnya. (SURYA/Sulvi Sofiana)
Editor: Pipin Tri Anjani