Pilkada Gresik
Ratusan Personel Polisi Kawal Pendaftaran Bapaslon di KPU Gresik
Menjelang pendaftaran Pilkada serentak 2020, sebanyak ratusan personel polres Gresik diterjunkan. Satu tenda milik Polres Gresik
Penulis: Willy Abraham | Editor: Yoni Iskandar
TRIBUNJATIM.COM, GRESIK – Menjelang pendaftaran Pilkada serentak 2020, sebanyak ratusan personel polres Gresik diterjunkan. Satu tenda milik Polres Gresik terlihat berdiri di halaman parkir kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Gresik.
Kapolres Gresik, AKBP Arief Fitrianto mengatakan selama pendaftaran pada Jumat (4/9) hingga Minggu (6/9) besok. Ratusan personel diterjunkan dalam beberapa titik. Tidak hanya terpusat di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Gresik.
“Total yang kami siapkan dalam pengamanan proses pendaftaran sebanyak 185 personel yang terploting di kantor KPU maupun tempat-tempat yang akan dilewati para Bapaslon (Bakal Pasangan Calon) Bupati dan Wakil Bupati,” ujarnya, Kamis (3/9/2020).
Kasatlantas Polres Gresik, AKP Yanto Mulyanto menambahkan jika selama pendaftaran tidak ada penutupan arus Jalan Dr. Wahidin Sudirohusodo depan kantor KPU Kabupaten Gresik.
Meskipun ada penumpukan kendaraan dari para petinggi partai maupun pendukung datang memarkirkan kendaraan yang ada di bahu jalan. Petugas akan stand by mengatur arus lalu lintas.
• Pilkada Gresik 2020 Disebut Mirip El Clasico, Paslon NIAT dan QA Sejajar, Posisi Gus Yani Moncer
• Maju di Pilkada Gresik, Gus Yani Kembalikan Fasilitas dan Pamitan
• Gideon Tengker Ngamuk Dicegah Ketemu Rafathar, Alasan Nagita Slavina Papanya Tak Minum Obat: Sakit
“Sementara tidak ada penutupan, saat pelaksanaan jika diperlukan untuk ditutup baru ditutup. Kalau misalnya masih digunakan seperti biasa baru digunakan seperti biasa. Kami brfikir kepentingan masyarakat ada disitu,” paparnya kepada TribunJatim.com.
Sementara itu, Komisioner KPU Divisi Sosialisasi dan SDM, Makmun mengaku jika arus lalu lintas di depan kantor KPU akan sedikit terganggu. Pasalnya kendaraan pegawai KPU tidak lagi parkir di dalam halaman kantor.
“Nanti steril diparkiran kantor KPU Gresik, tidak ada kendaraan,” kata dia kepada TribunJatim.com.
Meski tidak ada kendaraan parkir di halaman, pihaknya meminta masing-masing pendukung Bapaslon yang hadir untuk bertahan di luar kantor KPU.
Pasalnya, saat pendaftaran, hanya beberapa orang saja yang diperbolehkan. Sedangkan para pendukung baik simpatisan atau relawan tetap berada di luar kantor KPU Gresik.
“Yang boleh masuk hanya Bapaslon, ketua dan sekretaris partai,” pungkasnya. (wil/Tribunjatim.com)