Pilkada Banyuwangi
Sowan ke Ponpes Mambaul Huda, Ipuk Fiestiandani Mohon Doa untuk Keberkahan Banyuwangi
Calon Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani Azwar Anas bersilaturahmi dengan keluarga besar Ponpes Mambaul Huda Banyuwangi.
Penulis: Haorrahman | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Haorrahman
TRIBUNJATIM.COM, BANYUWANGI - Calon Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani Azwar Anas bersilaturahmi dengan keluarga besar Ponpes Mambaul Huda, Krasak, Tegalsari, Banyuwangi.
Ipuk Fiestiandani meminta doa agar Banyuwangi senantiasa diberi keberkahan, dan ke depan bisa terus maju dengan masyarakat yang bertambah sejahtera.
Calon bupati Banyuwangi itu diterima oleh keluarga besar pesantren bersama tokoh masyarakat sekitar.
Hadir Kiai Khudori Majid, Kiai Khozin Majid, Bu Nyai Fatimah, Bu Nyai Mahmudah, dan Bu Nyai Maslikhah Umar.
“Alhamdulillah, matur nuwun (terima kasih) sudah diterima oleh keluarga besar Ponpes Mambaul Huda, Kamis lalu. Kami bersilaturahmi dan mohon doa agar Banyuwangi selalu diberi keberkahan,” ujar Ipuk Fiestiandani saat dikonfirmasi, Minggu (13/9/2020).
Ponpes Mambaul Huda adalah salah satu pesantren ternama di Banyuwangi.
• Masa Karantina Santri Berakhir, Seluruh Relawan Klaster Pondok Pesantren Banyuwangi Wajib Rapid Test
• Beri Dukungan Ipuk-Sugirah, Partai Gelora Sebut Sosok Tepat Lanjutkan Kepemimpinan di Banyuwangi
Pesantren ini didirikan oleh Almaghfurlah KH Abdul Majid.
Ipuk Fiestiandani dan keluarga besar pesantren pun berdialog secara akrab.
“Ke depan, Banyuwangi tentu harus terus berbenah, terus maju dan sejahtera. Tanpa doa para ulama dan kiai, cita-cita tersebut tidak akan tercapai,” ujar Ipuk Fiestiandani.
“Mohon doanya kiai dan bu nyai,” kata Ipuk.
Doa bersama lalu dipimpin Kiai Khozin Majid.
Sementara itu, Kiai Khudori Majid mengapresiasi pembangunan Banyuwangi selama ini.
• Program BOSS, Pengolahan Sampah Jadi Energi Alternatif di Desa dan Destinasi Wisata Banyuwangi
• Kemenparekraf Gelar Gerakan BISA dan Kampanye Pakai Masker di Pantai Pulau Santen Banyuwangi
“Semoga ikhtiar yang dijalankan Bu Ipuk diijabahi Allah SWT, membawa berkah bagi Banyuwangi,” ujarnya.
Seusai berdoa bersama, Ipuk Fiestiandani lalu berziarah ke makam KH Abdul Majid, sebagaimana tradisi di lingkungan Nahdliyin yang memang selalu nyekar ke makam para ulama.
“Semoga kita bisa meneladani dan meneruskan perjuangan para alim ulama, para guru kita tercinta. Kita semua ngalap berkah dari beliau-beliau,” ujarnya.
• Ada Jaksa dan Pengacara Positif Covid 19, Pengadilan Banyuwangi Tidak Gelar Sidang Selama Tiga Hari
• Sebanyak 18.000 Porsi Tiap Hari Disediakan untuk Kluster di Ponpes Blokagung Banyuwangi
Ipuk sebelumnya juga silaturahim dan sowan ke para kiai dan ibu nyai di sejumlah pesantren di Banyuwangi.
“Kami mohon doa untuk keberkahan Banyuwangi,” ujarnya.
Editor: Dwi Prastika