Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Terapkan Protokol Kesehatan, Mangrove Wonorejo Surabaya Jadi Referensi Wisata dalam Kota

Koordinator Mangrove Wonorejo M Suwito mengatakan, pihaknya telah memberlakukan sejumlah peraturan bagi pengunjung yang datang.

Penulis: Akira Tandika | Editor: Pipin Tri Anjani
SURYA/Akira Tandika
Beberapa pengunjung Mangrove Wonorejo Surabaya memilih menghilangkan rasa bosan dengan berwisata di dalam kota. Selain lebih murah, Mangrove Wonorejo yang berada di area terbuka dirasa lebih aman. 

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pada masa new normal, agaknya warga Surabaya sudah mulai berani melakukan kegiatan seperti sebelum Covid-19 yakni bekerja dari kantor hingga berlibur di area dalam kota.

Tentunya, hal-hal tersebut dilakukan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.

Hal serupa juga dilakukan Wisata Mangrove Wonorejo Surabaya, sebagai satu di antara tujuan tempat berlibur warga Surabaya.

Koordinator Mangrove Wonorejo M Suwito mengatakan, pihaknya telah memberlakukan sejumlah peraturan bagi pengunjung yang datang.

"Tentu untuk memberikan rasa aman dan nyaman pada pengunjung kami memberlakukan sejumlah aturan kesehatan dengan menerapkan 3M yakni, mencucui tangan dengan sabun, memakai masker, dan menjaga jarak," terang Suwito.

Baca juga: Mulanya Diragukan, Agrowisata Kebun dan Petik Buah Kelengkeng Tumbuh Subur di Lamongan Utara

Baca juga: Muncul Klaster Covid-19 Proyek Bendungan Bendo Ponorogo, Bagaimana Nasib Pembangunan?

Tidak hanya itu, pengunjung yang hendak masuk ke Wisata Mangrove Wonorejo juga harus melewati pengecekan suhu tubuh yang dilakukan oleh petugas.

Agar tidak terjadi gerombolan saat berwisata, Mangrove Wonoreko juga membatasi jumlah pengunjung. Setidaknya dalam sekali masuk ada sekitar 300 orang.

Ini pun telah berkurang lebih dari 50 persen dari jumlah biasanya pada weekend yakni sekitar 1.500 orang.

"Untuk menjaga agar jarak antar pengunjung tidak terlalu berdekatan, di beberapa area Mangrove Wonorejo juga telah disiapkan petugas," tembahnya.

Makin aman, Suwito mengaku telah menerapkan jalur satu arah di Mangrove Wonorejo. Hal ini dilakukan supaya pengunjung yang masuk dan akan keluar tidak saling bertemu.

Sementara itu, dua orang pengunjung dari Surabaya, Savira dan Dimas menjelaskan, ini merupakan pengalaman pertama mereka berlibur dalam kondisi pandemi.

Baca juga: Wisata Religi Ampel Mulai Ramai Saat Pandemi, Pengunjung Kangen Suasana dan Kuliner Timur Tengah

Baca juga: Harga Tiket Masuk Wisata Selorejo di Malang, Nikmati Sensasi Perahu Dayung hingga Kuliner Ikan Bakar

"Awalnya agak takut, karena situasinya juga belum kondusif. Tapi kalau di rumah terus bosen. Akhirnya memutuskan ke Mangrove Wonorejo saja," ujar Dimas.

Selain karena ingin melihat suasana asri, Mangrove Wonorejo dipilih lantaran lokasinya berada di area terbuka. Dimas mengaku masih agak takut jika harus pergi ke mall, di mana areanya berada di ruang tertutup.

"Ibaratnya kalau di Mangrove ini kan perputaran udaranya nggak hanya di satu tempat saja. Jadi saya merasa sedikit lebih aman," tutupnya. 

Penulis: Akira Tandika

Editor: Pipin Tri Anjani

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved