Jalan Tembus Toyomerto ke Jalibar Kota Batu Direncanakan Mulai Dibangun pada 2021
Pemerintah Kota Batu merencanakan pembangunaan jalan tembus Toyomerto ke Jalibar bisa berjalan pada tahun 2021.
Penulis: Benni Indo | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Benni Indo
TRIBUNJATIM.COM, KOTA BATU - Pemerintah Kota Batu merencanakan pembangunaan jalan tembus Toyomerto ke Jalibar bisa berjalan pada tahun 2021.
Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR) Kota Batu bersama Komisi C DPRD Kota Batu telah meninjau langsung lokasi rencana jalan tembus, Selasa (13/10/2020).
Kepala DPUPR Kota Batu, Alfi Nurhidayat mengatakan, akses jalan sangat penting untuk menunjang mobilitas warga.
Selain itu juga untuk menggerakan perekonomian, termasuk membuka potensi wisata.
Program jalan tembus ini adalah salah satu program pembangunan yang masuk dalam visi dan misi Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko.
Pembangunan jalan tembus dianggarkan senilai Rp 20 miliar. Jalan memiliki panjang 2 km dengan lebar 12 m.
Baca juga: Harga Tiket Masuk Museum Angkut, Tempat Wisata Populer Kota Batu, Simak Cara Belinya dan Jam Buka
"Pembangunan jalan tembus ini salah satu rangkaian dari ring road Kota Batu. Jalur ini berhubungan dengan jalan alternatif mulai dari Krematorium Junrejo-Tlekung-Jalibar dan keluar di Toyomerto," paparnya, Selasa (13/10/2020).
Saat ini sudah dimulai penataan lahan. Begitu juga untuk perbaikan di pintu-pintu masuk jalan tembus.
Alfi Nurhidayat berharap, proses pembangunan bisa selesai sesuai target.
Wakil Ketua Komisi C DPRD Kota Batu, Didik Machmud mengatakan, hasil peninjauan pada Selasa siang menunjukan kalau program jalan tembus mendapat dukungan penuh dari DPRD Kota Batu. Tinggal nanti bagaimana DPUPR menyusun rencana kerja untuk merealisasikan rencana.
Baca juga: Viral Pendemo UU Cipta Kerja Dilempari Batu dari Atas Gedung DPRD Medan, Motifnya Agar Terprovokasi
"Dari hasil peninjauan, kami ingin tahu progres dari DPUPR sejauh mana pembangunan jalan tembus Toyomerto-Jalibar. Mengingat jalan tembus ini jadi visi misi wali kota yang akan tercover hingga 2022," ujar Didik Machmud.
Komisi C sangat mendukung pembangunan jalan tembus Toyomerto-Jalibar bisa diselesaikan sebelum tahun 2022. Program tersebut merupakan tindak lanjut dari pembangunan Jalibar sebagai upaya untuk mengurai kemacetan serta pemerataan ekonomi bagi masyarakat.
"Kami akan dukung ini. Kami akan anggarkan pembangunannya. Jalan tembus ini jadi pemecah kemacetan dan juga untuk pemerataan ekonomi bagi masyarakat," terangnya.
Baca juga: Meski Masih Merugi Akibat Pandemi Covid-19, Wisata di Kota Batu Perlahan Bangkit
Ketua Fraksi Nasdem, Sujono Djonet, menyampiakan, akses jalan di Kota Batu masih ketinggalan. Sehingga program jalan tembus ini bisa menjadi jawaban. Termasuk mengangkat perekonomian masyarakat Toyomerto yang sebagian besar adalah peternak.