Maulid Nabi Muhammad SAW
Maulid Nabi Muhammad 2020 Jatuh Besok 29 Oktober, Berikut Doa dan Amalan Utama Sambut Rabiul Awal
Berikut doa dan amalan utama sambut bulan Rabiul Awal, besok Maulid Nabi Muhammad SAW jatuh pada 29 Oktober 2020.
TRIBUNJATIM.COM - Umat muslim akan segera menyambut hari kelahiran Nabi Muhammad SAW.
Hari Kelahiran Nabi Muhammad kerap dikenal sebagai Maulid Nabi Muhammad SAW.
Adapun Maulid Nabi Muhammad SAW 2020 jatuh pada Kamis, 29 Oktober 2020.
Baca juga: 10 Kartu Ucapan Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 2020, Bisa Dibuat Status WA, Download di Sini!
Maulid Nabi adalah peringatan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW.
Ibu Nabi Muhammad bernama Aminah dan ayahnya Abdullah.
Nabi Muhammad adalah keturunan dari sang kakek Abdul Muththalib.
Sejumlah ulama memiliki perbedaan pendapat, ada yang berpendapat Nabi Muhammad lahir pada 9 Rabiul Awal, ada juga yang berpendapat 12 Rabiul Awal.
Namun sebagian besar ulama sepakat tanggal 12 Rabiul Awal adalah kelahiran Nabi. Sehingga ditetapkan sebagai libur nasional di Indonesia.
Baca juga: Bacaan Niat Puasa di Bulan Rabiul Awal, Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 H/2020, Tulisan Arab dan Latin

Baca juga: 5 Peristiwa Penting di Bulan Rabiul Awal, Maulid Nabi Muhammad SAW hingga Perintah Salat Jumat
Sebenarnya tidak ada doa khusus pada bulan Maulid Nabi atau bulan kelahiran Nabi Muhammad.
Hanya ajuran amalan di antaranya memperbanyak shalawat, sedekah, dan meneladani sikap terpuji Nabi Muhammad sebagai bentuk cinta kepada nabi.
Shalawat nabi dapat dibaca pagi, siang, sore, ataupun setelah mengerjakan shalat lima waktu.
Amalan ini seperti yang diterangkan Sayid Bakri bin Sayid M Syatho Dimyathi dalam I‘anatuttholibin.
قال الإمام أبو شامة شيخ المصنف رحمه الله ومن أحسن ما ابتدع فى زماننا ما يفعل فى كل عام فى اليوم الموافق ليوم مولده صلى الله عليه وسلم من الصدقات والمعروف وإظهار الزينة والسرور فان ذلك مع ما فيه من الإحسان الى الفقراء يشعر بمحبة النبي صلى الله عليه وسلم وتعظيمه وجلالته فى قلب فاعل ذلك وشكر الله تعالى على ما من به من إيجاد رسوله الذى أرسله رحمة للعالمين صلى الله عليه وسلم
Artinya: Imam Abu Syamah (guru penulis) berkata, “Salah satu dari sekian banyak bid‘ah paling hasanah di zaman kita ialah kelaziman yang dibuat masyarakat setiap tahun dalam merayakan harlah Rasulullah SAW berupa sedekah, berbuat ma’ruf, dan bersolek diri atau merapikan desa serta menyatakan kegembiraan. Semua itu berikut perbuatan baik kepada orang-orang faqir, menunjukkan rasa cinta kepada Nabi Muhammad SAW, keagungan serta kebesaran beliau SAW di hati mereka yang merayakan maulid, dan bentuk syukur kepada Allah atas anugerah-Nya dalam menciptakan seorang Rasulullah yang diutus sebagai rahmat bagi sekalian alam. Semoga Allah melimpahkan sholawat dan salam kepada rasul-Nya SAW.”
Baca juga: 10 Keutamaan Bulan Rabiul Awal, Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 H, Disunnahkan Perbanyak Sholawat
Bacaan Sholawat Nabi