BERITA TERPOPULER JATIM: Auto Gajian Ganti Nama Jadi Commero - Viral Pemotor Mainkan Knalpot Brong

TRIBUNJATIM.COM - Beragam berita menarik yang terjadi di wilayah Jawa Timur terangkum dalam berita terpopuler Jatim hari ini, Sabtu (31/10/2020).

Pada berita terpopuler Jatim hari ini dibuka dengan para anggota Auto Gajian atau Real Sultan kini berusaha mencari penjelasan dari manajemen dan founder.

Sebab kini founder Auto Gajian atau Real Sultan menghilang dan tidak bisa ditemui.

Selanjutnya, sebuah video berdurasi 29 detik membuat geram netizen Tulungagung.

Dalam video viral itu, terlihat seorang pengendara motor ugal-ugalan.

Ingin tahu berita selengkapnya, berikut berita terpopuler Jatim hari ini, Sabtu (31/10/2020) yang dirangkum TribunJatim.com untuk Anda:

1. Auto Gajian atau Real Sultan Ganti Nama Jadi Commero, Anggota Menuding Manajemen Lama Cuci Tangan

Para anggota Auto Gajian atau Real Sultan kini berusaha mencari penjelasan dari manajemen dan founder.

Sebab kini founder Auto Gajian atau Real Sultan menghilang dan tidak bisa ditemui.

Padahal ada belasan ribu anggota ingin kepastian kelanjutan sistem yang sudah dijalankan.

Auto Gajian atau Real Sultan menjanjikan, dengan pendaftaran Rp 1.500.000 anggota bisa mendapatkan Rp 150 juta dalam waktu sekitar 7 bulan.

Baca juga: Soal Laporan Perusakan APK, Bawaslu Minta Tim Hukum Gus Ipul-Adi Lengkapi Syarat Formil dan Materiil

Baca juga: Tarik Minat Masyarakat, Pegadaian Agresif Bidik Penabung Emas dengan Diskon GAJIANEMAS

Salah satu korban berinisial SS mengatakan, pada 18 September 2020, situs Real Sultan diblokir Kementerian Komunikasi dan Informatika.

“Manajemen tidak jujur, mereka tidak menjelaskan alasan pemblokiran itu,” ungkap SS, Jumat (30/10/2020).

Sistem Real Sultan sudah macet sejak Juni 2020.

Padahal ada ribuan anggota yang belum menerima transferan uang.

Majemen kemudian mengubah nama menjadi Commero.

Baca Selengkapnya

2. Kronologi Lengkap Ayah di Tuban Tega Tiduri Anak Kandung Sebanyak Enam Kali, Mengaku Menyesal

Tingkah seorang ayah bernama Nur Kholis (47), asal Kecamatan Singgahan, tak patut untuk ditiru.

Pasalnya, pria yang seharusnya melindungi anaknya itu justru menghancurkan masa depan Bunga (nama samaran) yang masih berusia 17, dengan menyetubuhi sebanyak enam kali.

Peristiwa bejat seorang ayah terhadap anak kandungnya itu terungkap dari rekaman video seorang warga, yang curiga atas kedekatan tak wajar keduanya.

Kapolres Tuban, AKBP Ruruh Wicaksono mengatakan, korban sebelumnya tinggal di Kecamatan Senori dititipkan neneknya karena ibunya meninggal.

Baca juga: Aksi Bejat Ayah di Aceh Cabuli Anak Kandungnya, Korban Lagi Demam, Kini Terancam Ratusan Kali Cambuk

Baca juga: Modus Licik Dukun di Tangerang Cabuli 7 Wanita, Bisa Sembuhkan Covid-19, Segini Uang yang Diminta

Lalu meminta nikah, oleh bibinya diantar ke rumah bapaknya di Kecamatan Singgahan pada 31 Mei 2020.

Saat tiba di rumah Nur Kholis, korban tidur bersama dua adik tirinya yang belum dewasa di atas kasur lantai ruang tamu rumah, bersama pelaku juga.

Tanpa sengaja, kaki korban menindih tubuh pelaku, kemudian dibalas oleh si bapak dengan mendekap erat.

"Bermulanya dari tidur bersama, tanpa sengaja korban menindihkan kakinya ke pelaku, lalu dibalas dengan dekapan erat," ujarnya saat ungkap kasus di Mapolres, Jumat (30/10/2020).

Perwira menengah itu menjelaskan, setelah kejadian tidur bersama, lalu di tempat yang sama dalam waktu yang berbeda, pelaku melakukan persetubuhan kepada korban saat kedua adik tirinya tidak di rumah atau sedang tidur.

Baca Selengkapnya

3. Debat Pilkada Ponorogo 2020, Sugiri Sancoko akan Uji Kinerja Petahana Ipong Muchlissoni

Calon Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko mengaku siap menguji Calon Bupati Petahana Ipong Muchlissoni dalam debat Pilkada Ponorogo 2020.

Sugiri Sancoko mengatakan pihaknya mempunyai rencana membangun Ponorogo yang terangkum dalam visi misinya.

"Visi misi saya nanti mungkin akan dikoreksi oleh petahana. Begitu juga visi misi petahana yang akan diuji, bukan hanya itu saja tapi karya jejak selama lima tahun memerintah juga akan diuji," kata Sugiri saat ditemui usai doa lintas agama, di Kelurahan Tonatan, Kecamatan Ponorogo, Jumat (30/10/2020).

Baca juga: KPU Kabupaten Malang Siap Gelar Debat Paslon Bupati Malang, KPU: Tidak Perlu Bawa Contekan

Baca juga: YesBro Nasionalis, Deklarasi Dukung Yuhronur - Rouf, Paslon Santun untuk Semua Golongan

Menurut Sugiri, ajang debat Pilkada merupakan momentum yang baik untuk memantapkan visi dan misi yang akan diimplementasikan saat memerintah Ponorogo nanti.

"Kami punya visi misi yang merupakan kumpulan aspirasi dari masyarakat yang akan dilawan dengan karya cipta petahana yang sudah 5 tahun (memerintah), mari diuji bersama," lanjut politisi Partai Demokrat ini

Namun begitu dibalik itu semua, menurut Sugiri yang lebih penting adalah komitmen menjalankan visi misi yang telah dijanjikan.

Baca Selengkapnya

4. Viral Video Pemotor Mainkan Knalpot Brong dan Intimidasi Pengendara Lain di Tulungagung, Bikin Gemas

Sebuah video berdurasi 29 detik membuat geram netizen Tulungagung.

Dalam video viral itu, terlihat seorang pengendara motor ugal-ugalan.

Tanpa mengenakan helm, pemotor itu memacu kendaraannya sambil mengintimidasi pengendara lain.

Dilihat dari bentuk lampu belakang, sepeda motor yang dipakai jenis Honda GL.

Baca juga: Identitas Sopir Truk Ugal-ugalan di Wisata Pantai Cemara Tuban Terkuak, Polisi Langsung Periksa

Baca juga: Maling Motor Kota Malang Tertangkap Basah oleh Warga, Dugaan Polisi: Askinya Sudah Lebih dari 1 Kali

Motor ini menggunakan knalpot brong, tanpa dilengkapi nomor polisi.

Video ini diduga diambil di Jalan Raya Wonorejo, Kecamatan Sumbergempol, Tulungagung, ke arah selatan.

Dengan gayanya yang tengil, pemotor berkaus hitam dan celana pendek itu ngebut di lajur berlawanan.

Dia memainkan knalpot brongnya, sambil mengintimidasi pemotor dari arah depan.

Sejumlah pemotor terlihat minggir menghindari aksi pengendara ini.

Baca Selengkapnya