PUTR Gresik Temukan Tumpukan Kresek Sampah Saat Blusukan Selokan, Warga Diminta 'Tidak Sembarangan'
Masuk musim hujan, petugas kebersihan saluran air PUTR Kabupaten Gresik blusukan selokan. Temukan tumpukan kresek sampah dan kayu gelondongan.
Penulis: Sugiyono | Editor: Hefty Suud
TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Memasuki musim hujan, petugas kebersihan saluran air Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Gresik harus blusukan dalam selokan untuk membersihkan sampah, Kamis (5/11/2020).
Kepala Seksi Pelaksanaan Penyehatan Lingkungan Perumahan (PLP) dan Air Minum Dinas PUTR Kabupaten Gresik, Yoseph Ahmad Syeiv mengatakan, pada awal musim hujan ini tim kebersihan saluran air sudah blusukan ke dalam box culvert untuk membersihkan sampah-sampah yang ada.
Hasilnya, petugas menemukan kayu gelondongan dan tumpukan kresek sampah dalam selokan.
Baca juga: Kejar Sunrise di Bukit Sikunir Dieng Bareng Keluarga, Traveler Surabaya: Manfaatkan Saat Semua Libur
Baca juga: Sejumlah Ormas Desak Pemkab Pasuruan Antisipasi Kelangkaan Pupuk Subsidi: Sangat Dibutuhkan Petani
Dari dalam box culvert Jalan Samanhudi, tim kebersihan saluran air menemukan banyak sampah yang menyumbat Suran air.
Diantaranya, potongan gelondongan pohon penghijauan dan bungkusan plastik.
Dari banyaknya sampah yang diduga dibuang secara sembarangan oleh masyarakat, Yoseph berharap kesadaran masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan.
Sebab, dampaknya bisa menimbulkan banjir dan saluran air tersumbat.
Baca juga: Dokter Syok Tangani Istri Nyaris Tewas Setelah Suami Teguk Obat Sebelum Berhubungan, Simak Faktanya
Baca juga: Tingkatkan Lulusan SMK, 300 SMK Jawa Timur Dapat Pelatihan Vokasi dari Sektor Industri
"Kita meminta kesadaran masyarakat agar membuang sampah pada tempatnya. Sehingga, ketika terjadi hujan tidak hanyut ke saluran air dan mengakibatkan penyumbatan," kata Yoseph.
Lebih lanjut Yoseph menambahkan, agar masyarakat bisa meningkatkan kebersihan lingkungan dengan membersihkan saluran air.
"Dengan kedisiplinan membuang sampah, bisa mengurangi dan mencegah terjadinya banjir dan saluran air buntu," katanya.
Penulis: Sugiyono
Editor: Heftys Suud