Disperindag Jatim Gelar Youth Entrepreneurs, Beber Industri Digital Potensial Winner di Masa Pandemi

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Fikri Firmansyah

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pertumbuhan ekonomi ke depan bergantung kepada para konsumen yang saat ini dikuasai oleh generasi milenial.

Untuk itu milenial harus mengetahui pentingnya digital marketing di masa mendatang.

Guna mengedukasi milenial, Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Jatim) melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jatim menggelar webinar “Youth Entrepreneurs” dengan topik Marketing Online Tanpa Menggunakan Website.

Baca juga: Akhir Hubungan Kakak-Adik Angkat: Nikah Berawal Minta Dijaga Bak Istri, Cepatnya Masa Berlalu

Baca juga: Impikan Wali Kota Surabaya Next Level, Warga Kelurahan Ampel Bulat Dukung Paslon MAJU

Digelar pada hari ini, Jumat (6/11/2020), kegiatan ini menghadirkan beberapa anak muda yang sukses dalam mengembangkan bisnis digital.

Hadir sebagai Keynote Speaker, Kepala Dinas Perindag Provinsi Jatim dan sejumlah narasumber yaitu Afrizal Amri R selaku Owner Padepokan Production Community, Malindra Octavianto selaku Founder Munny Creative Agency, serta Kiki Galuh Candrayanti selaku Co-Founder DGPreneur.

Kegiatan ini sukses digelar dengan menampilkan paparan dari sejumlah narasumber.

Baca juga: Teras Rumah Surabaya Selatan Ajak Kampanye #LocalProud, Jadi Pahlawan dengan Pakai Produk Lokal

Baca juga: Gelandang Persebaya Surabaya Rendi Irwan Akui Termasuk Tipikal Pelatih yang Tak Suka Marah ke Pemain

Disampaikan pula pengalaman menjadi pegiat usaha di bidang industri digital oleh salah satu narasumber yang juga menampilkan sebuah animasi unik asli buatan anak muda dari Jawa Timur.

Berdasarkan pemantauan TribunJatim.com, para peserta yang didominasi oleh anak-anak muda dari Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) antusias dalam mengikuti seluruh rangkaian kegiatan.

Dalam sambutannya, Kadis Perindag Provinsi  Jatim, Drajat Irawan menjelaskan bahwa selama pandemi Covid-19 ekonomi Jatim mengalami perlambatan di semester I/2020 dengan kontraksi senilai -1,51 persen.

“Melihat kondisi perlambatan ekonomi itu, maka industri digital kini memang memiliki peran untuk menjadi salah satu potensial winner di masa pandemi Covid-19 dan hal disebabkan karena kegiatan stay at home mendorong masyarakat melakukan aktivitas ekonomi secara online,” ujar Drajat diacara Youth Entrepreneurs yang digelar secara virtual, Jumat (6/11/20).

Diakui Drajat, untuk menghadapi pandemi virus Corona ( Covid-19 ), kreatifitas merupakan salah satu kunci agar tetap bisa bertahan.

“Jadi kita cari simpul yang bisa memberikan akselerasi ekonomi dengan peran anak-anak muda, maka dari itu kita hadirkan edukasi marketing digital ini untuk anak-anak muda karena Jawa Timur potensial untuk dikembangkan industri digitalnya,” tutur Drajat.

Drajat menambahkan, untuk memfasilitasi digitalisasi milenial Jawa Timur sendiri, Pemprov Jatim melalui Dinas Perindag telah menginisiasi terbentuknya Jatim IT Creative (JITC) yang saat ini memiliki binaan dengan berbagai kategori seperti desain produk, aplikasi, kriya, animasi dan audio, film-video, Desain Komunikasi Visual (DKV), game, dan fotografi.

"Selain itu Pemprov Jatim juga menginisiasi Milenial Job Center (MJC) untuk milenial di beberapa Bakorwil Jatim," tandasnya.

Penulis: Fikri Firmansyah

Editor: Heftys Suud