Pilkada Gresik
Hadiri Damar Kurung, Istri Cabup Gus Yani Kagum Warga Gresik Mampu Lestarikan Tradisi Puluhan Tahun
Hadiri perayaan Damar Kurung, Istri Cabup Gus Yani mengaku kagum dengan warga Gresik yang mampu lestarikan tradisi selama puluhan tahun.
Penulis: Willy Abraham | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Willy Abraham
TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Warga Kelurahan Karangturi, Kecamatan Gresik, Kabupaten Gresik, menggelar perayaan tradisi Damar Kurung, Sabtu (28/11/2020) malam.
Perayaan di tahun ini sedikit berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, lantaran harus digelar di tengah pandemi Covid-19 ( virus Corona ).
Namun, kondisi tersebut tak menyurutkan semangat warga dalam melestarikan tradisi.
Bertempat di Musala Mamba'ul Asiqin Kelurahan Karangturi, acara tersebut berlangsung meriah.
Tak lupa, warga juga menerapkan protokol kesehatan Covid-19 dengan mencuci tangan dan memakai masker.
Tradisi Damar Kurung ini telah berlangsung sejak tahun 1966.
Setiap tahunnya warga bergotong royong untuk mengingat sejarah leluhur. Tak ketinggalan, istri Cabup Gresik nomor urut 2 Gus Yani, Nurul Haromaini juga turut memeriahkan acara tersebut.
Baca juga: Gus Yani Kenalkan Program Gresik Bantuan Modal Rp 10 juta, Datangi Penjual Roti Canai Viral
"Selain meriah, saya kagum dengan warga Kelurahan Karangturi yang mampu melestarikan tradisi ini selama puluhan tahun dan tetap istiqomah sampai saat ini," ujar Ning Nurul, sapaan akrabnya.
Neng Nurul mengingatkan, Damar Kurung merupakan ikon Kabupaten Gresik yang terkenal sebagai kota santri dan kaya akan budaya serta tradisinya. Karena itu, ia berharap warga tetap istiqomah dan tidak larut terhadap perkembangan zaman.
"Mari kita bersama-sama menjaga tradisi leluhur, baik di kelurahan maupun di desa-desa. Sebab, tradisi itu mencerminkan kerukunan dan gotong royong warga. Di sisi lain juga menjaga warisan baik para leluhur," pesan putri KH Agoes Ali Masyhuri atau Gus Ali itu.
Baca juga: Kasur, Bantal hingga Terpal Dibuang di Saluran Air Jalan Samanhudi Gresik, Biang Banjir Saat Hujan
Sementara itu, Ketua RW 02 Kelurahan Karangturi, Zainal Abidin menerangkan, peringatan tradisi Damar Kurung ini merupakan peninggalan para pendahulunya di era wali songo Sunan Giri.
"Dinamakan Damar Kurung karena ini merupakan tradisi peninggalan era Sunan Giri. Makanya bersamaan dengan maulidurrasul," ucapnya.
Zainal mengatakan, warga Kelurahan Karangturi sudah sangat akrab dengan Gus Ali. Oleh sebab itu, pihaknya secara khusus mengundang putri beliau, Ning Nurul pada perayaan tradisi Damar Kurung tahun ini.
Baca juga: Tiduri Pacar 5 Kali hingga Hamil, Remaja 17 Tahun di Gresik Terancam Hukuman Enam Tahun Penjara
"Di tahun-tahun sebelumnya Gus Ali secara rutin hadir ke sini. Dan warga sini sudah tidak asing lagi dengan sosok Gus Ali. Makanya secara khusus putri beliau kita undang untuk hadir dalam peringatan tahun ini," jelasnya.