Pilkada Ponorogo
'Ngopi Virtual', Program Paslon Ipong-Bambang Bakal Dibedah Akademisi Unair dan Insuri Ponorogo
Program Pasangan Ipong Muchlissoni dan Bambang Tri Wahono nakan dibedah akademisi Unair dan Insuri Ponorogo dalam Ngopi Virtual, Kamis (3/12/2020).
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Hefty Suud
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra
TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Program Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni dan Bambang Tri Wahono akan dibedah oleh akademisi dari Universitas Airlangga (Unair) Surabaya dan Institut Sunan Giri (Insuri) Ponorogo.
Informasi yang diterima TribunJatim.com, bedah program bertajuk 'Ngopi Virtual' tersebut akan diselenggarakan secara virtual pada Kamis (3/12/2020).
"Tujuan dari diselenggarakannya kegiatan ini adalah untuk melakukan uji program dari sudut pandang akademisi oleh kalangan profesional," kata Juru Bicara Tim Pemenangan Ipong-Bambang, Najih Muhammadiy, Senin (30/11/2020).
Baca juga: 5 Gaya Hidup Sehat untuk Kurangi Tekanan Darah Tinggi, Turunkan Berat Badan hingga Aktif Bergerak
Baca juga: Perajin Wrangka Keris Klakah Tetap Eksis di Tengah Pandemi, Beber Kuncinya: Harus Maksimal
Akademisi yang akan dihadirkan adalah guru besar Unair, Prof Kacung Marijan dan Dr Suyudi dari Insuri Ponorogo.
"Dalam Pilkada Ponorogo ini kita dihadapkan dengan pemilih cerdas yang mengedepankan kandidat yang memiliki visi misi serta program yang jelas dan terukur," ucap Najih.
Untuk itulah kegiatan tersebut diselenggarakan untuk membedah apa saja yang akan dijalankan Ipong-Bambang selama 5 tahun ke depan jika terpilih nanti.
Baca juga: Kapolda Irjen Pol Nico Afinta Sowan ke Ponpes Tebuireng, Kolaborasi dengan Ulama Wujudkan Jatim Aman
Baca juga: Bersaing di MotoGP 2021, Valentino Rossi Yakin Sang Adik Bisa Tampil Kompetitif
Terlebih lagi, di masa pandemi virus Corona ( Covid-19 ) ini, menurut Najih masyarakat haru bisa memilih calon pemimpin yang siap menjawab tantangan dengan program yang sudah diuji oleh para akademisi profesional.
"Masyarakat perlu kejelasan bagaimana setiap program dijalankan," lanjut Najih.
Ia juga menjelaskan nantinya panelis akan membedah program Ipong-Bambang terutama program prioritas untuk membangkitkan ekonomi di tengah pandemi Covid-19 dengan mengoptimalkan potensi lokal.
Sesuai temanya, nantinya acara tersebut akan diselenggarakan secara santai, layaknya ngopi di angkringan.
"Membicarkan program tidak harus spaneng atau terlalu formal yang lebih penting substansinya tersampaikan," ucap Najih.
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti
Editor: Heftys Suud