Polresta Malang Kota Luncurkan Layanan Baru, Bernama Bus Arema Police Sobo Kelurahan
Polresta Malang Kota memiliki sebuah layanan baru bagi masyarakat. Layanan baru tersebut bernama Bus Arema Police Sobo Kelurahan, Selasa (1/12/2020)
Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Januar
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Polresta Malang Kota memiliki sebuah layanan baru bagi masyarakat. Layanan baru tersebut bernama Bus Arema Police Sobo Kelurahan, Selasa (1/12/2020).
Sesuai namanya, di dalam bus berukuran kecil berwarna biru, merah, dan putih itu berisi berbagai layanan kepolisian yang sangat dibutuhkan masyarakat.
"Di dalam bus Arema Police Sobo Kelurahan, terdapat tiga macam layanan kepolisian. Yaitu layanan perpanjangan SIM, perpanjangan SKCK, dan layanan laporan kehilangan," ujarnya kepada TribunJatim.com.
Ia menjelaskan bahwa sebelumnya Polresta Malang Kota telah memiliki layanan serupa. Dimana ketiga layanan itu biasanya ditempatkan di area CFD Jalan Ijen, ketika pandemi Covid-19 belum terjadi.
Baca juga: Hendak Beri Makanan, Nenek Mayyumah Malah Temukan Cucunya Tewas di Kolam Samping Rumah
"Namun saat itu tiga layanan tersebut ditempatkan di tiga mobil yang berbeda. Saat ini ketiga layanan itu kami jadikan satu di dalam bus ini. Dan sesuai dengan namanya, bus tersebut nantinya akan berkeliling memberikan pelayanan ke kelurahan kelurahan yang ada di Kota Malang," bebernya.
Saat ini pihaknya masih membuat jadwal harian kunjungan Bus Arema Police Sobo Kelurahan tersebut.
"Kalau sudah jadi (jadwalnya), masyarakat bisa mengeceknya langsung di aplikasi Jogo Malang. Namun bila ada masyarakat yang request serta di wilayah itu banyak masyarakat membutuhkan segera layanan bus, maka akan kami dahulukan," tambahnya.
Mantan Wakapolrestabes Surabaya ini juga menambahkan bahwa pihaknya menerapkan protokol kesehatan Covid 19 dalam penerapan layanan Bus Arema Police Sobo Kelurahan tersebut.
"Setiap masyarakat yang akan menggunakan layanan Bus Arema Police Sobo Kelurahan wajib mengenakan masker dan menjaga jarak. Bila ditemukan ada masyarakat yang lupa memakai masker, akan kami ingatkan lalu kami berikan masker," tandasnya.