Mudahkan Layanan Perkara, Kejari Tulungagung Perkenalkan Inovasi Tiga Layanan, Apa Saja?
Kejari Tulungagung memperkenalkan tiga layanan yang memudahkan warga. Layanan ini juga untuk menjamin penanganan hukum berjalan secara transparan.
Penulis: David Yohanes | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, David Yohanes
TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Kejaksaan Negeri (Kejari) Tulungagung memperkenalkan tiga layanan yang memudahkan warga.
Layanan ini juga untuk menjamin penanganan hukum berjalan secara transparan.
Layanan pertama adalah penyediaan ruangan pulbaket (pengumpulan bahan keterangan).
Ruangan ini untuk proses penyelidikan dan penyidikan, yang terpisah dari ruang kerja.
Di dalamnya sudah dilengkapi dengan kamera untuk pelaporan ke pimpinan.
“Jadi suara dan video proses di ruangan itu langsung terhubung dengan pimpinan. Jangan sampai ada kecurangan dalam proses penyelidikan dan penyidikan,” terang Kepala Seksi Tindak Pidana Khusus (Kasi Pidsus) Kejari Tulungagung, Sutan Takdir, Kamis (3/12/2020).
Ruangan ini menjamin transparansi dan mencegah kecurangan dalam penanganan perkara.
Letak ruangan ada di dekat Seksi Intelijen, di lantai bawah, tidak jauh dari resepsionis.
Baca juga: Bermula dari Kenalan di Facebook, Siswi SMP di Tulungagung Jadi Korban Pencabulan Teman Barunya
Baca juga: Ada Dugaan Korupsi Lain di PDAM Tulungagung, Kejari Cek Lapangan 13 Titik Sambungan Pipa untuk MBR
Kejari Tulungagung juga menyediakan layanan kedua, yaitu pemeriksaan di tempat.
Layanan ini untuk memudahkan para saksi yang mempunyai kesibukan, dan sulit datang ke Kantor Kejari Tulungagung.
Penyidik yang akan datang ke tempat saksi dengan membawa laptop dan printer.
Proses penyidikan dilakukan di tempat yang disepakati, dan langsung dicetak di lokasi.
“Misalnya pemeriksaan dilakukan di suatu tempat yang disepakati. Kami datang ke sana meminjam tempat untuk pemeriksaan,” sambung Sultan.
Layanan ini terakhir diterapkan pada proses pemerisaan saksi dugaan korupsi hibah sambungan air untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR), di PDAM Tulungagung.
Baca juga: Muncul Wacana Reaktivasi Jalur Rel Kereta Api Madiun-Ponorogo, PT KAI Sadari Rawan Penolakan Warga
Baca juga: Kecelakaan Elf Vs Truk di Tol Madiun-Nganjuk, Tiga Orang Tewas Terbakar dalam Mobil