Mobil Operasionalnya Dicoret-coret, Cawabup Jember Gus Firjaun: Itu Tunjukkan Kualitas Mental Pelaku
Mobil operasionalnya dicoret-coret orang tak dikenal, Cawabup Jember Gus Firjaun mengatakan, hal itu menunjukkan kualitas mental pelaku.
Penulis: Sri Wahyunik | Editor: Dwi Prastika
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sri Wahyunik
TRIBUNJATIM.COM, JEMBER - Mobil bergambar pasangan calon kepala daerah Jember, Hendy Siswanto-Muh Balya Firjaun Barlaman (Gus Firjaun) menjadi korban vandalisme.
Mobil itu selama ini menjadi mobil operasional kampanye Calon Wakil Bupati Jember, Gus Firjaun.
Selama masa tenang, mobil itu dikandangkan di tempat parkir di Jalan Sunan Drajad, Talangsari, Jember.
Gus Firjaun mengetahui mobil itu menjadi korban vandalisme pada Senin (7/12/2020).
"Siang tadi saya mau ke posko. Mau makai mobil yang tidak ada brandingnya, karena sudah masa tenang. Saat itu diberi tahu kalau mobil itu dicoret-coret," ujar Gus Firjaun.
Dia pun melihat mobil tersebut. Ternyata benar, ada coretan di mobil itu.
Baca juga: Pencopotan Alat Peraga Kampanye di Masa Tenang Pilkada Jember 2020 Diwarnai Protes Warga
Baca juga: 625 Pengawas TPS di Kabupaten Jember Reaktif Hasil Test Rapid, Satgas Covid-29 Minta Tes Swab
Ada tiga coretan antara lain bertuliskan 'kalah', dan 'ganti'.
"Terus gambar saya disilang. Kemungkinan terjadi semalam. Karena kemarin masih baik-baik saja," ujarnya.
Mobil itu menjadi operasional kampanye Gus Firjaun karena ada branding dirinya dan Cabup Hendy Siswanto, lengkap dengan tagline kampanye mereka.
Namun semenjak masa tenang, mobil itu diparkir.
Baca juga: Tempat Tidur Perawatan Pasien Covid-19 di Rumah Sakit Rujukan di Jember Penuh
Baca juga: Banjir Lahar Dingin Gunung Semeru Mengikis Tanggul 15 Meter, Pemkab Lumajang Normalisasi Aliran Air
"Tidak dipakai, karena saat masa tenang tidak boleh makai mobil branding begitu," ujarnya.
Alangkah kaget dirinya, mendapati mobil itu menjadi korban vandalisme. Gus Firjaun tidak bisa memastikan dugaan pelaku vandalisme itu.
"Tidak tahu, juga di situ tidak ada kamera CCTV," katanya.
Meskipun mobil itu menjadi korban vandalisme, Gus Firjaun tidak berencana melaporkannya ke polisi.
Baca juga: Pemerintah Kabupaten Bondowoso Bakal Tinjau Ulang Rencana Pembelajaran Tatap Muka SMP
Baca juga: Harga Tiket Masuk Tumpak Sewu, Wisata Air Terjun Mirip Niagara di Lumajang, Lihat Rute Menuju Lokasi
Gus Firjaun hanya mengimbau kepada semua pihak untuk menjaga situasi dan kondisi menjelang pemungutan suara Pilkada Jember 2020.
"Seperti ini menunjukkan kualitas mental pelakunya, kualitas pola pikir juga kualitas pendidikan," pungkasnya.
Editor: Dwi Prastika
