Pilkada Kediri
Rapat Pleno Rekapitulasi Suara Pilkada Kediri 2020, Bawaslu: 19 Kecamatan Salah Input Data
KPU Kabupaten Kediri gelar rapat pleno rekapitulasi suara. Bawaslu Kabupaten Kediri Ali Mashudi temukan sejumlah kesalahan input data di 19 Kecamatan.
Penulis: Farid Mukarrom | Editor: Hefty Suud
TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kediri hari ini menggelar rapat pleno rekapitulasi suara di Gedung Bhagwanta Selasa (15/12/2020).
Acara tersebut dihadiri mulai saksi pasangan calon, KPPS seluruh Kecamatan, Bawaslu Kabupaten Kediri dan Komisioner KPU Provinisi Jawa Timur.
Anwar Ansori, Komisioner KPU Kabupaten Kediri bidang divisi teknis menuturkan acara rapat pleno terbuka ini diharapkan bisa selesai sampai hari ini, atau selambat lambatnya esok hari.
Baca juga: Poles Dengan Nano Ceramics Lagi Ngehit, Mobil Kesayangan Jadi Kinclong
Baca juga: Air Bengawan Solo di Lamongan Berstatus Siaga, Warga Mulai Ketar -Ketir
“Kegiatan hari ini rekapitulasi dan penetapan perolehan hasil surat suara dimana pada tahapannya dimulai tanggal 13 – 17, tetapi kami ambil tanggal 15 ini,” ujarnya.
Lanjut menjelaskan Anwar Ansori saat ini KPU Kabupaten Kediri melakukan perhitungan surat suara melalui aplikasi SIREKAP.
“Meskipun di lapangan banyak masalah tetapi semua petugas di bawah harus melaporkan dokumen melalui aplikasi SIREKAP,” jelasnya.
Anwar mengakui bahwa di dalam pelaksanaan rekapitulasi suara terdapat berbagai macam kesalahan input data. Sehingga harus dilakukan perbaikan data melalui laporan kejadian khusus rekapitulasi suara.
Baca juga: Hudiyono Sayangkan Pembagian Bantuan Korban PHK di Sidoarjo Dilakukan di Bank: Harusnya Tidak Begitu
Baca juga: Kelurahan Ngronggo Dinobatkan Kelurahan Bersih Narkoba di Kota Kediri
“Kami melakukan perbaikan di hasil kecamatan jika ditemukan kesalahan atau saran perbaikan dari Bawaslu,” terangnya.
Sementara itu Komisioner Bawaslu Kabupaten Kediri Ali Mashudi menemukan sejumlah kesalahan input data di 19 Kecamatan Kabupaten Kediri.
“Biar proses rapat pleno berjalan lancar, kita sampaikan di awal untuk kecamatan mana yang perlu ada penyesuaian. Karena mayoritas kesalahan data ini belum tercover di kejadian khusus luar biasa di kecamatan. Sehingga saat ini saat rekapitulasi di tingkat Kabupaten, maka harus sudah diselesaikan kesalahan input data yang kami deteksi” ungkapnya.
Hingga sampai berita ini ditayangkan KPU Kabupaten Kediri masih menggelar rapat pleno terbuka di Gedung Bhagwanta.
Acara ini juga digelar dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, mulai memakai masker dan jaga jarak antara peserta rapat pleno.
Penulis: Farid Mukarrom
Editor: Heftys Suud