Cak Hud Apresiasi Aksi Warga Pondok Jati Sidoarjo Bersih-bersih Kali: Tak Cukup Andalkan Pemerintah

Laporan Wartawan TribunJatim.com, M Taufik

TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Aksi warga Pondok Jati, Kecamatan Taman, Sidoarjo, mendapat apresiasi dari Pj Bupati Sidoarjo, Hudiyono.

Warga Kelurahan Geluran kompak membersihkan Kali Avour. Yang kemudian berusaha membuat tempat itu menjadi Wisata Kampoeng.

Menurut Ketua RW 4 Taman Pondok Jati, Wisnu, dulunya Kali Avour yang melewati Kelurahan Geluran itu sangat kumuh dan banyak sampahnya. 

Kemudian, Wisnu bersama warga lain perlahan-perlahan secara mandiri dan swadaya membersihkan sampah yang menumpuk di sana.

Mayoritas sampah rumah tangga, seperti popok bayi dan sampah plastik lain.

Baca juga: Tempat Wisata Sidoarjo Boleh Buka Saat Libur Nataru, Wajib Terapkan Protokol Kesehatan Super Ketat

Baca juga: Cak Hud Melarang Gelaran Perayaan Tahun Baru 2021 di Sidoarjo, Bakal Segera Terbitkan Surat Edaran

Setelah tampak bersih, Wisnu mengajukan surat kepada Balai Besar Sungai Brantas Kementerian PUPR agar segera dilakukan normalisasi.

Kini, Kali Avour Geluran yang dulu kumuh sudah tampak bersih dan sudah dilakukan normalisasi.

"Saya bersama warga RW 4 sepakat membersihkan Kali Avour ini karena kami lihat sangat kotor penuh dengan sampah. Warga kita kompak gotong royong kerja bakti tiap hari libur kita pakai bersih-bersih," kata Wisnu.

Pj Bupati Sidoarjo, Hudiyono berkunjung ke tempat itu pada Rabu (23/12/2020).

Baca juga: Pasien Covid-19 di RSUD Sidoarjo Overload, Pj Bupati Cak Hud Rencana Terapkan Jam Malam Lagi

Baca juga: Ada Pembatasan Tiap TPS, Empat Desa Batal Pakai e-Voting dalam Pilkades Serentak 2020 di Sidoarjo

Melihat sungai yang bersih, dia pun mengapreasiasi aksi warga.

"Konsep yang benar memang seperti ini. Ketua RW-nya menggerakkan warga untuk ikut berpartisipasi menjaga kebersihan lingkungannya," kata Cak Hud, panggilan Hudiyono.

Disebutnya, konsep pembangunan pemerintah harus seperti ini, seperti yang dilakukan warga RW 4 Taman Pondok Jati. Ada partisipasi langsung dari masyarakat. 

"Tidak cukup hanya mengandalkan pemerintah saja. Apa yang dilakukan warga sini bisa jadi percontohan bagi desa dan kelurahan lain," lanjutnya.

Baca juga: PDI Perjuangan Kota Surabaya Ikut Bangga Tri Rismaharini Terpilih Jadi Menteri Sosial

Baca juga: Di Penghujung Tahun, Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf Raih Penghargaan Top Digital Awards 2020

Dia mengatakan, melihat hal ini, pemerintah juga harus bergerak. Hadir langsung, mendorong dan berpartisipasi bersama masyarakat. 

"Yang dilakukan warga ini punya nilai manfaat tinggi. Bisa menggerakkan warganya kompak bersama-sama menjaga lingkungan," imbuhnya.

Editor: Dwi Prastika