Sejumlah Pekerjaan Fisik Senilai Rp 16 M di Kota Blitar Selesai Jelang Akhir Tahun 2020
Sejumlah pekerjaan fisik senilai Rp 16 miliar di Kota Blitar selesai jelang akhir tahun 2020 ini.
Penulis: Samsul Hadi | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Samsul Hadi
TRIBUNJATIM.COM, BLITAR - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Blitar menyelesaikan semua pekerjaan fisik menjelang akhir 2020.
Sejumlah pekerjaan fisik yang selesai akhir tahun ini menggunakan anggaran dari Perubahan APBD 2020 dan Dana Alokasi Khusus (DAK) dari pemerintah pusat sebesar Rp 16,295 miliar.
"Semua pekerjaan fisik yang menggunakan dana di Perubahan APBD 2020 dan DAK sudah selesai tepat waktu. Hari ini dilakukan pemeriksaan ke lokasi oleh Inspektorat," kata Sekretaris DPUPR Kota Blitar, Dindin Alinurdin, Senin (28/12/2020).
Dindin Alinurdin mengatakan, sejumlah pekerjaan fisik dibiayai menggunakan dana di Perubahan APBD 2020 dan DAK yang nilainya Rp 16,295 miliar.
Rinciannya, dana dari DAK sebesar Rp 5,295 miliar dan dana dari Perubahan APBD 2020 sebesar Rp 11 miliar.
Baca juga: Ribuan Siswa SD dan SMP di Kota Blitar Belum Terima Pencairan Dana Bantuan Program Indonesia Pintar
Baca juga: Tulungagung Zona Merah Covid-19, Izin Hajatan Dibatalkan, Pengajuan Baru Ditolak
Anggaran dari DAK sebesar Rp 5,295 miliar dipakai untuk revitalisasi saluran air dan trotoar di Jalan Melati dan Jalan Mahakam.
Dua pekerjaan fisik di Jalan Melati dan Jalan Mahakam merupakan pekerjaan paling besar pada 2020 ini.
"Sesuai kontrak, pekerjaan di Jalan Melati sampai 30 Desember 2020. Tetapi, hari ini, pekerjaan sudah selesai dan sedang proses pembuatan berita acara serah terima," ujarnya.
Dikatakannya, sejumlah pekerjaan fisik yang menggunakan anggaran di Perubahan APBD 2020 juga sudah selesai semua.
Baca juga: Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19, RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar Siapkan Tenda untuk Pasien Suspek
Baca juga: Antisipasi Kerumunan Perayaan Tahun Baru di Trenggalek, Petugas Bersiaga di Pusat Keramaian & Wisata
DPUPR mendapat alokasi anggaran sekitar Rp 11 miliar di Perubahan APBD 2020. Anggaran itu dipakai untuk kegiatan fisik berupa perbaikan jalan, irigasi, dan drainase yang totalnya ada 44 titik.
"Semua kegiatan fisik yang dianggarkan di Perubahan APBD 2020 juga sudah selesai menjelang akhir tahun ini," katanya.
Editor: Dwi Prastika