Asyik Berfoto di Pinggir Jalan, 2 Mahasiswi di Malang Jadi Korban Pencurian, Dua HP dan Dompet Raib
Asyik berfoto di pinggir jalan, dua mahasiswi di Kota Malang jadi korban pencurian.
Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Pipin Tri Anjani
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Asyik berfoto di pinggir jalan, dua mahasiswi di Kota Malang jadi korban pencurian.
Dari informasi yang diperoleh TribunJatim.com, kejadian itu terjadi di Jalan Welirang, Kelurahan Oro - Oro Dowo, Kecamatan Klojen, Kota Malang pada Minggu (3/1/2021) sekitar pukul 12.04 WIB.
Kejadian bermula ketika korban bernama Adelya Mega Insan Putri (22), warga Jalan Lesanpuro XII, Kelurahan Lesanpuro, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang berboncengan bersama temannya naik sepeda motor.
Mereka kemudian berkeliling wilayah Kota Malang, untuk mencari lokasi atau spot foto yang menarik. Usai berkeliling, akhirnya mereka berdua menemukan spot foto yang menarik, yaitu di Jalan Welirang.
Akhirnya sekitar pukul 11.29 WIB, mereka tiba di Jalan Welirang dan memutuskan memarkirkan kendaraannya di pinggir jalan. Setelah itu mereka pun asyik berfoto di jalan tersebut.
Baca juga: CCTV Sudirman Bukti Keaslian Blusukan Mensos Risma yang Dicurigai Publik, Pemprov Ungkap Faktanya
Baca juga: Polisi Perketat Jam Malam, Surabaya Bersiap PSBB Sesuai Aturan Pemerintah Pusat
Saat mereka berfoto, korban meletakkan tasnya di stang sepeda motor. Dimana di dalam tas korban, terdapat HP iPhone, HP Samsung A 50, dan dompet berisi uang tunai Rp 150 ribu.
Sekitar pukul 12.04 WIB, mereka berdua sebenarnya telah memutuskan untuk menyudahi kegiatan berfoto.
Namun karena ada momen yang menarik, akhirnya mereka kembali melakukan kegiatan berfoto.
Mereka berdua kemudian berfoto di seberang jalan, dan memutuskan meninggalkan sebentar sepeda motornya.
Pada saat itulah, tiba-tiba datang seorang pria tak dikenal naik sepeda motor. Pria itu mendekati sepeda motor korban yang sedang terparkir, kemudian langsung mengambil tas milik korban.
Seusai mengambil tas korban, pelaku langsung bergegas kabur melarikan diri. Korban dan temannya berusaha berlari mengejar dan berteriak ke arah pelaku. Namun sayang kondisi jalan yang sepi, membuat tidak ada sama sekali orang yang membantu korban.
Baca juga: Curhatan Pilu Chacha Sherly 1 Bulan sebelum Meninggal, Ibunya sampai Nangis Tahu Masalah Kehidupan
Baca juga: Hendak Mendahului Truk, Pengemudi Motor di LamonganTerpental dan Tewas di Lokasi
Usai kejadian tersebut, mereka segera melaporkan kejadian itu ke Polsek Klojen. Dan akibat kejadian tersebut, korban mengalami kerugian hingga Rp 5,9 juta.
Kapolsek Klojen, Kompol Akhmad Fani Rakhim membenarkan adanya kejadian tersebut.
"Iya memang benar, dan laporan sudah kami terima. Anggota juga sudah mendatangi lokasi kejadian. Dan saat ini kejadian tersebut masih kami selidiki," ujarnya kepada TribunJatim.com, Rabu (6/1/2021).
Dalam kesempatan tersebut, dirinya meminta kepada masyarakat untuk selalu berhati - hati saat meletakkan barang berharga.
"Jangan lalai meninggalkan barang berharga. Tetap selalu waspada dan berhati - hati. Karena pelaku kejahatan beraksi memanfaatkan kelengahan korbannya," tandasnya.
Editor: Pipin Tri Anjani