Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Virus Corona

Deretan Vaksin Covid-19 yang Sudah Tiba di Indonesia, Ada Apa Saja? Cek Rincian Jumlah Dosisnya

Berikut daftar vaksin Covid-19 yang tiba di Indonesia. Apa saja? Simak juga rincian dosis yang dipesan.

Intisari
Ilustrasi pemberian vaksin bagi masyarakat dalam negara yang terinfeksi Covid-19 

TRIBUNJATIM.COM - Berikut daftar vaksin Covid-19 yang tiba di Indonesia. Apa saja?

Diketahui, Presiden Joko Widodo memastikan Indonesia mendapatkan vaksin Covid-19 sesuai dengan kebutuhan.

Indonesia telah memesan 329,5 juta dosis vaksin Covid-19 yang berasal dari 4 jalur kerjasama bilateral dan 1 jalur kerjasama multilateral.

Baca juga: DAFTAR Daerah di Jatim Terapkan Pembatasan Kegiatan, Kurang 4 Hari Lagi Berlaku, Mall Tutup 7 Malam

"Artinya jumlah totalnya yang telah firm order itu 329,5 juta dosis vaksin. Pengaturannya nanti akan dilakukan oleh menteri kesehatan," kata Presiden Jokowi dalam rapat terbatas penanganan Covid-19 dan persiapan vaksinasi, Rabu, (6/1/2021).

Adapun rinciannya, kata Presiden Jokowi, yakni 125,5 juta vaksin Sinovac, yang 3 juta di antaranya telah tiba di Indonesia.

Kemudian 50 juta dosis vaksin Novovax, 50 juta dosis vaksin AstraZeneca, dan 50 juta dosis vaksin Pfizer.

Sementara untuk jalur multilateral Indonesia mendapatkan 54 juta dosis vaksin dari Global Alliance for Vaccine and.

Immunization (GAVI), lembaga bagian dari WHO yang akan mulai terdistribusi pada kuartal II 2021.

Baca juga: Pantas Pandemi Tak Selesai, Alasan China Tolak WHO Selidiki Asal Covid-19 Terkuak, Ada Rencana Besar

ILUSTRASI Vaksin Covid-19, Simak Jadwal Vaksinasi Virus Corona di Indonesia.
ILUSTRASI Vaksin Covid-19, Simak Jadwal Vaksinasi Virus Corona di Indonesia. (AP PHOTO/TSAFRIR ABAYOV)

Baca juga: Sosok Adik Angga di Ikatan Cinta, Catherina Diperankan Annisa Hasim? Pernah Main Bareng Arya Saloka

"Oleh sebab itu saya minta kesiapan kesiapan kita dalam rangka menuju vaksinasi ini betul-betul agar dicek dan dikontrol oleh para gubernur," katanya.

Sebelumnya Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan bahwa pemerintah menggunakan lima jalur pengadaan vaksin Covid-19 untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri yang mencapai 426 juta dosis vaksin.

"Sampai sekarang ada 5 jalur pengadaan vaksin yang sudah kita tempuh, 4 di antaranya sifatnya bilateral, 1 sifatnya multilateral," kata Budi dalam konferensi pers di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa, (29/12/2020).

Dalam pengadaan jalur bilateral, pemerintah menandatangani kontrak pengadaan 125 juta vaksin dengan perusahaan asal China, Sinovac.

Lalu kerjasama pengadaan 100 juta dosis vaksin dengan Perusahaan Bioteknologi asala AS, Novovax.

Baca juga: Jadwal Vaksinasi Covid-19 di Indonesia, Jokowi Orang Pertama Disuntik, Masyarakat Tetap Disiplin 3M

Selain itu pemerintah juga akan menandatangani kerjasama dengan perusahaan farmasi yang berkantor pusat di Inggris, AstraZeneca untuk pengadaan 100 juta dosis vaksin, dan perusahaan farmasi asal Amerika Serikat Pfizer biontech untuk pengadaan 100 juta dosis vaksin.

"50 juta dosis vaksin (pfizer) sudah firm, sisanya opsi, Kami harap finalisasi dengan astrazeneca dan pfizer akan dilakukan dalam waktu dekat ini," kata dia.

Halaman
12
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved