Pesawat Sriwijaya Air Jatuh
Tangis Haru Selimuti Kedatangan Jenazah Fadly Satrianto di Surabaya, Doa Sang Ayah: Semoga Syahid
Jenazah Fadly Satrianto, korban insiden jatuhnya Sriwijaya Air SJ182 tiba di rumah duka di Surabaya. Sang ayah doakan: semoga syahid.
Penulis: Yusron Naufal Putra | Editor: Hefty Suud
"Kami ucapkan turut berbelasungkawa, duka cita mendalam mewakili dari Nam Air," kata salah seorang perwakilan Nam Air saat sambutan.
Saat serah terima itu, air mata ibunda Fadly jatuh. Matanya memerah sembari memandang foto anaknya dengan seragam pilot. Sesekali dia meraba foto anaknya dan memeluk foto.
"Gugur dalam tugas adalah salah satu amal baik, mudah-mudahan syahid," ucap Sumarzen Marzuki sembari meminta anaknya didoakan.
Selepas serah terima dan disalatkan, jenazah Fadly langsung dibawa untuk dimakamkan di TPU Keputih.
Dilansir Tribunnews.com, Rumah Sakit Polri Kramat Jati kembali menyerahkan satu jenazah korban pesawat Sriwijaya Air SJ-182 atas nama Fadly Satrianto ke pihak keluarga, pada Jumat (15/1/2021) pagi.
Namun penyerahan jenazah dilakukan secara tertutup atas dasar permintaan keluarga.
"Pagi tadi kami telah menyerahkan jenazah korban atas nama Fadly Satrianto untuk dimakamkan," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono dalam konferensi pers di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat.
Penulis: Yusron Naufal Putra
Editor: Heftys Suud