Pesawat Sriwjaya Air Jatuh
Barang yang Diambil Maling dari Rumah Korban Sriwijaya Air, Tak Ada Polisi, Nasib Ibu & Bayi Miris
Tragedi rumah korban Sriwijaya Air SJ182 kemalingan mendapat perhatian, hingga kini korban pesawat bahkan belum ditemukan juga.
Penulis: Ignatia | Editor: Sudarma Adi
Akhirnya, Minggu malam Kapolsek Serang Kompol Hadi Sucipto mengatakan, anggotanya sudah mengecek rumah Arneta dan telah meminta keterangan warga.
Namun, karena keluarga korban tidak ada di rumah, polisi tidak bisa melakukan olah tempat kejadian perkara.
Hadi memastikan kasus pencurian rumah yang dikontrak oleh korban tersebut akan ditindaklanjuti.
"Tetap kita lakukan penyelidikan," ucap Hadi.
Diketahui, Arneta beserta ketiga anaknya yakni Zurisya Zuar (P) berusia 8 tahun, Umbu Kristin Zia (P) berusia 2 tahun, dan Fao Nuntius Zai (L) yang masih bayi menjadi korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air di Kepulauan Seribu.
Rencananya, Arneta terbang ke Pontianak, Kalimantan Barat, untuk bertemu suaminya Yaman Zai (43) yang bekerja di sana.
Artikel di atas diolah dari artikel yang tayang di Tribunnews.com dan Kompas.com