Virus Corona di Ponorogo
Pasien Covid-19 di Ponorogo Tembus 2.061, Bupati Ipong Muchlissoni: Tak Cukup Hanya Satgas dan PPKM
Pasien Covid-19 di Ponorogo tembus 2.061. Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni mengumumkan, per Minggu (31/1/2021) kemarin terdapat 80 tambahan.
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Hefty Suud
Reporter: Sofyan Arif Candra | Editor: Heftys Suud
TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Penularan virus Corona ( Covid-19 ) di Ponorogo masih terus terjadi.
Bahkan kasus kumulatif Covid-19 di Bumi Reog tembus 2 ribu pasien tepatnya 2.061 pasien.
Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni mengumumkan, per Minggu (31/1/2021) kemarin terdapat 80 tambahan kasus baru.
"32 orang merupakan kasus kontak erat dan setelah dilakukan pemeriksaan PCR didapatkan hasil positif," kata Ipong.
Baca juga: Janggalnya Kematian Sekeluarga di Blitar, Tubuh Anak Petunjuk Penting, Warga Kuak Fakta: Hidup Damai
Baca juga: Subsidi Gaji Karyawan Dilanjutkan Tahun 2021? Menaker: Dilihat Bagaimana Kondisi Ekonomi Berikutnya
"38 orang lainnya suspek dengan gejala ringan hingga berat yang mengarah covid19 dan setelah dilakukan pemeriksaan PCR didapatkan hasil positif," lanjutnya.
Sedangkan 10 kasus lainnya merupakan pasien dengan pemeriksaan rapid test antigen positif dan rapid test antibody reaktif.
Lalu setelah ditindaklanjuti dengan pemeriksaan PCR didapatkan hasil positif.
Tambahan terbanyak, lanjut Ipong terjadi di Kecamatan Ponorogo dengan jumlah 25 kasus.
Diikuti Kecamatan Babadan dengan 13 kasus.
"Kasus meninggal juga kembali terjadi. Ada tambahan 5 pasien Covid-19 yang meninggal dunia," jelas Ipong.
Baca juga: Jadi Sopir Ambulance Covid-19 hingga Wujudkan DSA, 2 Sosok Ini Diapresiasi Satu Indonesia 2020
Baca juga: Sosok Abdul Kadir atau Kadoor, Selebgram Ditangkap karena Narkoba, Hasil Tes Urin Positif Pakai Sabu
Kelima pasien tersebut, 4 pasien diantaranya berjenis kelamin laki-laki dan satu pasien berjenis kelamin perempuan.
Kelimanya berumur di atas 50 tahun.
"Kabar baiknya, Alhamdulillah ada 41 kasus yang dinyatakan sembuh dan telah menyelesaikan isolasi," terang Ipong.