Anti Amis, Nikmati Sup Iwak Warung Pak Umar Surabaya yang Memadukan Perasan Jeruk Limau dan Kemangi
Dijamin anti amis, yuk nikmati sup iwak di Warung Pak Umar Surabaya yang memadukan perasan jeruk limau dan kemangi.
Reporter: Akira Tandika | Editor: Dwi Prastika
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Bagi sebagian orang, menu berbahan dasar ikan tidak begitu disukai.
Alasannya, karena menu berbahan ikan kerap memberikan sensasi amis saat dimakan.
Namun, hal itu tidak akan ditemui dalam varian menu terbaru dari Warung Pak Umar Surabaya (WPU), yang menggunakan ikan tilapia sebagai bahan dasar.
"Mengawali tahun baru ini, kami menghadirkan dua varian menu baru. Tidak menggunakan ayam dan bebek, melainkan ikan tilapia yang kami olah menjadi sajian sup dan ikan bakar," terang Owner Warung Pak Umar, Umar Shaichan, Rabu (17/2/2021).
Umar mengaku sengaja tidak menyajikan ikan dalam bentuk gorengan. Karena kalau berbicara menu yang digoreng, ia sudah memiliki bebek dan ayam goreng.
Selain itu, menyajikan ikan tilapia dalam bentuk sup dan bakar, dinilai Umar lebih sedap daripada digoreng biasa.
Baca juga: Kampung Iwak dan Wisata Pemancingan Kalanganyar Sidoarjo Sajikan Menu Ikan Bakar Mulai Rp 20 Ribuan
Baca juga: Ranu Klakah Lumajang, Danau Berlatar Belakang Gunung Lemongan, Ikan Bakar Jadi Santapan Primadona
Untuk sajian sup, Umar menjamin pelanggan akan merasakan sensasi memakan ikan yang tidak sama seperti di tempat lain.
Hal itu karena sup ikan di WPU tidak akan terasa amis.
"Kami menggunakan campuran rempah-rempah rahasia untuk menghilangkan bau amis tersebut. Juga ada tambahan bahan lain seperti jeruk nipis, rasa pedas, dan daun kemangi. Sehingga ketika masuk di lidah, rasa yang dihasilkan tidak sekadar asam, tapi juga segar," jelasnya.
Menu baru ini sengaja dihadirkan Umar setelah tiga tahun bertahan dengan varian ayam dan bebek goreng. Bahkan, masyarakat lebih mengenal WPU sebagai spesialis ayam dan bebek goreng.
Baca juga: Wana Wisata Bernah De Vallei, Destinasi Baru di Mojokerto, Suguhkan Keindahan Alam yang Memukau
Baca juga: Entrepreneur dan F&B Counsultant Chris Albion Ingin Terus Kembangkan Kuliner Tradisional Nusantara
Umar mengatakan, ini juga menjadi strategi bisnis yang ia lakukan pada masa pandemi Covid-19 (virus Corona) seperti sekarang.
"Di masa pandemi seperti sekarang, banyak pengusaha yang berlomba agar bisnisnya tetap bertahan. Salah satu cara yang kami pakai adalah dengan membuat inovasi dan kreasi menu baru," tuturnya.

Ke depannya, Umar berencana membuat ragam menu lainnya dengan tujuan supaya pelanggan mempunyai pilihan menu dengan kualitas rasa yang sudah teruji.
"Jadi kalau ke WPU sekarang tidak melulu ayam dan bebek goreng, tapi juga bisa menikmati menu lainnya," tutup Umar.
Baca juga: Peran Orangtua Sebagai Mentor dalam Mengasah Bakat dan Potensi Anak Berkebutuhan Khusus
Baca juga: Nikmati Nasi Purakan Sambel Ulek di Trawas Mojokerto, Rasakan Sensasi Makan di Tengah Hutan Pinus
Akira Tandika
Dwi Prastika
menu berbahan ikan
Warung Pak Umar
Surabaya
ikan tilapia
Umar Shaichan
pandemi Covid-19
TribunJatim.com
Berita Surabaya Terkini
kuliner di Surabaya
Tribun Jatim
berita jatim hari ini
Alasan Ibu Felicia Tissue Sentil Jokowi soal Ulah Kaesang, akan Kuak Bukti?Meilia: Nanti Kalian Tahu |
![]() |
---|
Ancaman Pembuhuhan karena Lesty-Billar Dialami Gilang Dirga, Rizky Syok Terdiam Tahu Pelaku: Abang? |
![]() |
---|
Istri Mengaku Selingkuh Dengan Suami Orang, Pria Asal Kencong Bacok Tetangga Hingga Tewas |
![]() |
---|
Senyum Bahagia Nadya Arifta Sosok Disoroti Pasca Cinta Kaesang-Felicia Kandas, Foto-fotonya Mesra |
![]() |
---|
Parahnya Penyakit Nia Ramadhani, Pantas Aburizal Langsung 'Turun', Manajer: Istri Ardi Ditegur Tuhan |
![]() |
---|