6 Desa di Kecamatan Kalitengah dan Turi Dikepung Banjir Lagi, Warga Harap Sungai Dinormalisasi
6 desa di Kecamatan Kalitengah dan Kecamatan Turi direndam banjir lagi. Pembersihan eceng gondok belum bisa jadi solusi, harap sungai dinormalisasi.
Warga berharap banjir yang setiap tahun melanda beberapa desa di 2 kecamatan ini dikemudian hari bisa diatasi.
Akibat banjir tahunan ini, petambak selalu dihadapkan dengan kerugian yang tidak sedikit. Belum kerugian materil rumah rusak akibat direndam banjir.
Baca juga: Longsor Lahan 800 Meter di Lereng Gunung Penanggungan, Rusak Padi Berusia 80 Hari dan Kandang Sapi
Baca juga: Sosok 3M, Desainer Maya Sari Irela, Sesuaikan Permintaan Pasar dan Terapkan Prokes Ketat
Menurut Ali, warga Kalitengah, pembersihan eceng gondok di sepanjang Sungai Bengawan Jero belum bisa menjadi solusi dan menjawab bencana tahunan ini.
"Eceng gondok dibersihkan, tapi sungai tidak dinormalisasi, ya sama saja, " kata Ali.
Sejumlah pemuda desa bergerak membersihkan jalan beton yang permukaannya banyak ditumbuhi lumut lantaran lamanya terendam air.
Apa yang dilakukan para pemuda desa ini untuk membantu pengguna jalan agar tidak terpeleset saat melintas.
Dengan memanfaatkan karung goni, serta pirik, mereka menggosok permukaan jalan beton untuk menghilangkan lumut.
"Ini bagian dari usaha kami warga desa agar warga bisa beraktivitas tanpa ada rintangan lain, selain banjir, " kata Ali.
Pada banjir kiriman kedua ini belum ada tanda-tanda Pemkab melakukan langkah konkrit ke desa terdampak.