Olah Limbah Dapur Jadi Cairan Serbaguna 'Eco Enzym', Bisa Buat Bersihkan Kutu Beras hingga Cuci Baju
Wanita Permabudhi gelar workshop mengelola limbah rumah tangga menjadi eco enzym bareng Johnny Chandrina.
Penulis: Melia Luthfi Husnika | Editor: Hefty Suud
Reporter: Melia Luthfi Husnika | Editor: Heftys Suud
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Wanita Permabudhi menggelar workshop virtual bertajuk 'Eco Encym, Indonesia Bersih dan Sehat' guna meningkatkan efektivitas pengelolaan limbah rumah tangga.
Workshop tersebut diselenggarkan karena melihat kurangnya pengolahan limbah rumah tangga, terutama yang dihasilkan dari dapur.
Workshop yang diikuti oleh peserta dari berbagai daerah di Indonesia tersebut bertujuan untuk mengajak masyarakat mengubah limbah organik menjadi eco enzym.
Baca juga: Medical Check Up, Apakah Perlu? Yuk Ketahui Kapan Waktu yang Tepat dan Jenis Pemeriksaannya
Baca juga: Harga Cabai Mahal, Petani Grabagan Berjaga di Kebun Jelang Masa Panen, Antisipasi Tanaman Dicuri
Praktisi sekaligus pegiat eco enzym Johnny Chandrina mengatakan, eco enzym merupakan cairan serba guna yang merupakan hasil fermentasi dari sisa buah atau sayuran, gula, dan air.
"Sisa buah dan sayuran yang bisa digunakan di antaranya yakni kulit buah, potongan sayuran, buah gigitan kelelawar, dan lain-lain," jelas Johnny Chandrina saat menjadi pembicara dalam acara workshop, Jumat (12/3/2021).
Untuk gula yang digunakan untuk proses tersebut adalah gula merah atau molase.
"Kalau airnya bisa pakai apa saja, mulai air hujan, sumur, sampai kran, asalkan tidak terkontaminasi bahan kimia seperti sabun," imbuhnya.
Baca juga: Bersiap Bangkit dan Sukses di Pemilu 2024, PPP Jatim Optimalkan Banom hingga Bidik Kaum Millenial
Baca juga: Nasib Anak Bunuh Ayah Demi Lindungi Ibu, Dendam Terpendam Sejak Bertahun-tahun, 200 Rekaman Buktinya
Tujuan pengolahan limbah ini, lanjut Johnny Chandrina, untuk mengurangi beban sampah di bumi dan menerapkan gaya hidup masyarakat yang minim kimia sintesis.
Johnny menuturkan, eco enzym sendiri memiliki berbagai manfaat dalam kehidupan sehari-hari.
Eco enzym bisa mengurangi sampah organik hingga membersihkan buah dari zat lilin.
"Manfaat eco enzym cukup banyak. Bisa menghilangkan kutu beras juga. Bahkan cairan ini bisa untuk membersihkan lantai, mengusir serangga, mencuci baju supaya lebih bersih dan berbagai manfaat lainnya," Johnny menjelaskan.
Sedangkan dalam bidang pertanian, eco enzym terbukti mampu menambah kesuburan tanah sehingga kualitas hasil panen jadi lebih baik. Cairan eco enzym bahkan bisa mengurangi radiasi.
Meski tergolong memiliki manfaat banyak, ternyata membuat eco enzym tidaklah sulit. Hanya saja waktu fermentasi membutuhkan durasi cukup lama, yakni tiga bulan.