Berita Tulungagung
Kelompok Sol Koi Temukan Tabung Oksigen Abal-abal, Diduga Isi Udara Kompresor, 'Ikan Megap-megap'
Tabung oksigen abal-abal diduga beredar di Kecamatan Sumbergempol. Ditemukan oleh Kelompok Sol Koi saat akan digunakan untuk mengirim ikan.
Penulis: David Yohanes | Editor: Hefty Suud
Plastik berisi gas itu lalu disulut menggunakan bara api rokok.
Sebentar kemudian muncul api dan membakar kantong plastik itu, meski plastik dalam kondisi basah.
“Gas yang ada di tabung putih berarti asli. Karena saat disulut dengan rokok dia langsung menyala,” ungkapnya.
Baca juga: Ada Pengisian Tabung Oksigen Gratis untuk Warga Jawa Timur, Bisa Sehari 2x, Gini Cara dan Syaratnya
Sebagai pembanding, gas dari tabung berwarna hitam juga dimasukkan kantong plastik.
Namun saat kantong itu disulut dengan rokok yang menyala, tidak terjadi apa-apa.
Plastik itu hanya berlubang tanpa menimbulkan kebakaran.
“Berarti yang tabung hitam ini berisi udara biasa saja. Makanya dipakai untuk kantong ikan, ikannya cepat mati,” katanya.
Mengetahui oksigen yang didapat itu palsu, Alipin segera memberi tahu temannya.
Sebab dia khawatir dua tabung lainnya terlanjur diberikan kepada orang yang sakit.
Beruntung gas di dalam tabung itu belum diberikan.
“Coba kalau digunakan pada orang sakit, kan bisa mengakibatkan meninggal dunia,” keluh Alipin.
Kesulitan Oksigen
Para pembudidaya ikan hias tengah mengalami kesulitan mendapatkan oksigen.
Gas O2 ini digunakan untuk mengirim ikan hias ke berbagai kota.
Kesulitan terjadi sejak dua minggu lalu, saat terjadi ledakan kasus Covid-19.