Berita Malang
FDI Malang Resmi Terbentuk, Bertekad Edukasi Pilot Drone agar Jadi Penerbang Disiplin dan Beretika
Sebagai salah satu wadah bagi para pilot drone di Kota Malang, Federasi Drone Indonesia (FDI) Cabang Malang resmi dibentuk, Minggu (12/9/2021).
Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Ndaru Wijayanto
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Sebagai salah satu wadah bagi para pilot drone di Kota Malang, Federasi Drone Indonesia (FDI) Cabang Malang resmi dibentuk, Minggu (12/9/2021).
Pengukuhan FDI Malang dilakukan di Kafe Mami Kombi, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang dan langsung disaksikan oleh Ketua Umum Pengurus Pusat FDI, Salim Dirgantara secara online dari Jakarta.
Dalam pengukuhan tersebut, juga dihadiri oleh Penasehat Pengurus FDI Jawa Timur Arya Dega, Ketua FDI Cabang Malang Sugeng Riyadi dan pengurus FDI Cabang Malang
Dalam sambutannya, Salim Dirgantara berharap FDI Cabang Malang dapat memberikan kontribusi dan kegiatan positif bagi para penggemar drone di Malang.
"Saya berharap, dengan terbentuknya FDI Cabang Malang ini. Dapat memberikan kontribusi, dengan kegiatan-kegiatan positif mengenai drone di wilayah Kota Malang," jelasnya.
Sementara itu, Penasehat Pengurus FDI Jawa Timur Arya Dega mengaku senang dengan terbentuknya FDI Cabang Malang.
"Semoga kehadiran FDI Cabang Malang ini, dapat memberikan momen yang baik dan energi yang positif dalam dunia drone, khususnya di wilayah Malang," terangnya.
Ketua FDI Cabang Malang Sugeng Riyadi mengaku siap memberikan edukasi terhadap pilot drone di Malang. Untuk turut serta menciptakan keteraturan berlalu lintas di udara dan keselamatan lingkungan sekitar.
"Karena ruang udara ini, bukan hanya milik kita sendiri melainkan milik bersama. Diharapkan dengan edukasi tersebut, teman teman pilot drone di Malang ini bisa jadi penerbang yang disiplin, bertanggungjawab, dan memiliki etika," bebernya.
Sugeng Riyadi juga menambahkan, edukasi dan sertifikasi pilot drone di sangat perlu dilakukan. Karena pentingnya sertifikasi ini, menjadi bekal seorang pilot drone untuk memahami dan mematuhi regulasi di berbagai tempat.
"Pilot drone harus mengerti dan memahami radius Kawasan Keselamatan Operasi Penerbangan (KKOP), perizinan, hingga batas maksimum terbang. Sehingga, edukasi dan sertifikasi pilot drone sangat perlu," tandasnya.
