Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Menu Diet

Mengintip Diet Ketat Tanpa Nasi yang Pernah Dilakukan Aurel Hermansyah, BB Turun 5 Kg, Malam: Pepaya

Mengintip menu diet ketat yag pernah dilakukan Aurel Hermansyah. Bisa menurunkan berat badan sampai lima kilogram: pagi minum air dan roti gandum.

Editor: Hefty Suud
Kolase Instagram Atta Halilintar - TribunStyle.com
Aurel Hermansyah sekarang dan dulu. 

TRIBUNJATIM.COM -  Menjadi seorang publik figur, menjaga penampilan adalah suatu keharusan. 

Hal itulah yang membuat Aurel Hermansyah melakukan diet ketat tanpa nasi pada 2014 silam.

Hasilnya, istri dari Atta Halilintar ini membuat publik kaget dengan transformasi tubuhnya yang dulu berisi menjadi langsing.

Ditanya soal tips diet Aurel Hermansyah, ia tak segan membagikan menu diet yang dilakukanya.

Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah.
Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah. (Instagram Atta Halilintar)

Rupanya anak pertama Anang Hermansyah dan Krisdayanti ini memang sudah tidak mengonsumsi nasi saat melakukan diet.

Ya, diet ketat tanpa nasi ini pernah dilakoni Aurel pada 2014 silam.

"Iya, aku dietnya enggak makan nasi sama sekali, benar-benar diet ketat," kata Aurel dalam sebuah wawancara dengan tayangan infotainment di tahun 2014.

"Aku bangun pagi itu minum air, makan roti gandum, enggak pakai selai atau apa, jadi cuma roti gandung," lanjutnya.

Melansir dari TribunManado, di siang hari, Aurel mengonsumsi apel atau sup isi kentang, wortel, tahu dan brokoli.

"Sorenya aku makan apel lagi, malamnya aku makan pepaya," tukasnya.

Dengan dietnya itu, Aurel Hermansyah mengatakan bisa menurunkan berat badan sampai lima kilogram.

Baca juga: Menu Diet Dian Sastro, Jaga Kesehatan Tubuh: Tidak Hindari Nasi hingga Makan Tanpa Mengandung Garam

Potret pasangan YouTuber Atta Halilintar dan penyanyi Aurel Hermansyah.
Potret pasangan YouTuber Atta Halilintar dan penyanyi Aurel Hermansyah. (Instagram.com/@aurelie.hermansyah)

Baca juga: Hati-hati Meniru Menu Diet Artis, Ahli Gizi Sebut Ada 4 Hal Wajib Dipahami: Termasuk Jadwal Makan

Mengutip dari Kompas.com, ahli gizi, Seala Septiani menjelaskan konsumsi karbohidrat merupakan salah satu penyebab obesitas.

"Konsumsi karbohidrat berlebih adalah salah satu penyebab obesitas, karena di dalam tubuh kelebihan gula ini akan disimpan sebagai lemak," kata Seala Septiani dalam acara temu media bertajuk "Cegah Diabetes dengan Diet Karbohidrat" yang diadakan oleh SoyJoy di Jakarta (29/8/16).

Ia menjelaskan, orang dengan berat badan normal membutuhkan 2.000 kalori perhari dengan kebutuhan karbohidrat 300 gram.

Sedangkan orang yang kegemukan harus dibatasi dengan mengonsumsi 1.500 kalori dan karbohidrat kurang dari 180 gram.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved