Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Kota Batu

Kota Batu Masuk PPKM Level 2, Pemkot Akan Membuka Kembali Alun-alun dengan Protokol Kesehatan

Kota Batu masuk PPKM Level 2, pemkot akan segera membuka kembali Alun-alun Kota Batu, dengan menerapkan protokol kesehatan ketat.

Penulis: Benni Indo | Editor: Dwi Prastika
SURYA/SANY EKA
Alun-alun Kota Batu, Selasa (19/2/2019). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Benni Indo

TRIBUNJATIM.COM, KOTA BATU - Berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri nomor 53 tahun 2021, Kota Batu dinyatakan masuk Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Level 2.

Itu artinya, sejumlah kelonggaran di fasilitas publik mulai diberlakukan. Satu di antara fasilitas publik yang dibuka adalah Alun-alun Kota Batu.

Pemerintah Kota Batu akan membuka kembali alun-alun. Wisatawan bisa masuk ke dalam alun-alun. Saat ini, wisatawan hanya bisa beraktivitas di luar alun-alun.

Pantauan Tribun Jatim Network di Alun-alun Kota Batu pada Selasa (19/10/2021) sore, alun-alun masih tertutup, wisatawan tidak bisa masuk ke dalam Alun-alun Kota Batu.

Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batu menutup alun-alun sejak 3 Juli 2021 lalu.

Wakil Wali Kota Batu, Punjul Santoso menerangkan, Pemkot Batu akan segera membuka Alun-alun Kota Batu.

Pembukaan itu tetap diiringi dengan pemberlakuan protokol kesehatan Covid-19 (virus Corona) yang ketat. Ia menjelaskan, tidak semua orang bisa masuk ke dalam Alun-alun Kota Batu. Ada batasan kuota 25 persen dari kapasitas keseluruhan.

 "Segala aktivitas masyarakat di wilayah PPKM diatur dalam Inmendagri tersebut. Semisal ruang publik maupun destinasi wisata di level 2 diizinkan buka maksimal pengunjung 25 persen. Anak di bawah 12 tahun boleh masuk ke destinasi yang telah dipasang aplikasi PeduliLindungi,” papar Punjul, Selasa (19/10/2021).

Baca juga: Beri Santunan Anak Yatim Piatu, PKL Kota Batu: Bukan Kaya, Tapi karena Kami Tahu Rasanya Lapar

Punjul menjelaskan, turunnya level di Kota Batu karena capaian vaksinasi Covid-19 yang masif. Per 18 Oktober 2021, vaksinasi dosis pertama telah menjangkau 146.432 (88,78). Kemudian cakupan vaksinasi dosis kedua sejumlah 79.206 (48,02) dan dosis ketiga sejumlah 1.458 (87,73).

Punjul menuturkan, beranjaknya Kota Batu ke level 2 menjadi pertanda yang baik. Upaya pengendalian di sektor kesehatan sangat dibutuhkan agar roda perekonomian kembali berputar.

“Penanganan di sektor kesehatan dan upaya pemulihan ekonomi harus jalan berdampingan,” imbuh dia.

Kota Batu menjadi salah satu dari sembilan daerah di Jawa Timur yang ditetapkan turun ke level 2. Daerah lainnya adalah Kabupaten Sidoarjo, Kabupaten Madiun, Kota Malang, Kota Madiun, Kabupaten Jombang, Kabupaten Banyuwangi, Kabupaten Lamongan dan Kabupaten Gresik.

Sementara lima daerah di Jawa Timur telah turun ke level 1, yakni Kota Surabaya, Kota Mojokerto, Kota Kediri, Kota Blitar dan Kota Pasuruan. Untuk 24 daerah lainnya masih di level 3, termasuk Kabupaten Malang.

Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Batu, Onny Ardianto saat dikonfirmasi mengatakan, capaian vaksinasi lansia menyentuh angka 60 persen. Dengan capaian yang terus naik, bukan tidak mungkin Kota Batu bisa menerapkan PPKM Level 1.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved