Berita Situbondo
Disangka Monyet yang Melompat, Ternyata Cucunya Jatuh ke Jurang di Gunung Ringgit Situbondo
Perjuangan dan kasih sayang orang tua terhadap anaknya sepanjang jalan. Pepatah ini pantas digelarkan kepada seorang bapak yang bernama Nimo, Desa Dar
Penulis: Izi Hartono | Editor: Ndaru Wijayanto
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Izi Hartono
TRIBUNJATIM. COM. SITUBONDO - Perjuangan dan kasih sayang orangtua terhadap anaknya sepanjang jalan. Pepatah ini pantas digelarkan kepada seorang bapak yang bernama Nimo, Desa Darungan, Kecamatan Tanggul, Kabupaten Jember.
Pria berusia 35 tahun ini nekat ikut terjun ke jurang untuk berusaha menyelamatkan anaknya yang terpeleset dan jatuh ke jurang saat ziarah ke Gunung Ringgit, Desa Klatakan, Kecamatan Kendit, Kabupaten Situbondo.
Akibat aksinya itu, ayah kandung Wakil jatuh ke dalam jurang sedalam 350 meter dari atas pegunungan.
Sementara anaknya, tersangkut di ranting pohon yang sudah kering sedalam sekitar 50 meter.
Nenek Wagil menceritakan, pada saat rombongan sedang mengaji di Asta, tiba-tiba melihat ada yang jatuh atau melompat tak jauh dibelakangnya.
"Saya kira monyet yang lompat, tidak tahunya cucu saya yang jatuh, " kata Suni kepada Surya (Tribun Jatim Network).
Baca juga: Naik ke Gunung Ringgit Situbondo, Bapak dan Anak Jatuh ke Jurang
Mengetahui cucunya tidak ada, Suni langsung berteriak kalau yang jatuh itu Wagil cucunya, bapaknya ikut melompat dan ikut jatuh ke jurang.
"Ya namanya anaknya yang jatuh, bapaknya langsung melompat mau menyelamatkan," Suni menceritakan.
Ia mengatakan Gunung Soonan ( Gunung Ringgit, Red) itu sangat tinggi, karena pesawat yang melintas di langit masih berada dibawanya saat berada puncak gunung.
Baca juga: Bapak dan Anak Jatuh yang ke Jurang Gunung Ringgit Situbondo Berasal dari Tanggul Jember
"Pesawat yang terbang bukan ada diatas saya, akan tetapi ada di bawah saya, " kata perempuan berusia 55 tahun sembari memeluk cucunya.
Hal serupa disampaikan Edi Purdiyanto. Sopir rombongan ini menceritakan, dirinya melihat Nimo melompat ke bawah untuk menyelamatkan anaknya yang jatuh, akan terapi anaknya tersangkut dipohon dan bapaknya terus terjun ke bawah jurang.
"Saat jatuh terdengar suara minta tolong dari bawah jurang," kata Edi Purdiyanto.
Saat kedua korban yang terdiri bapak dan anak itu, ditemukan dalam kondisi selamat oleh tim SAR gabungan.
Akibat terjatuh, bocah tujuh tahun mengalami luka lecet dibagian tubuhnya. Sedangkan kondisi ayahnya Nimo belum diketahui, apakah mengalami patah tulang atau luka luka.
Nimo saat ini masih proses evakuasi oleh tim SAR gabungan yang terdiri, petugas BPBD, Basarnas, Polsek, Koramil dan Pramuka dan masyarakat sekitar.
Nasib Tragis Rumah Satu Keluarga di Situbondo Roboh Tertimpa Pohon, Terkuak Kondisi Pilu sang Ayah |
![]() |
---|
Nekat Jualan Miras di Taman Pancing, Warga Situbondo Diciduk Polisi, Simpan Arak di Jok Motor |
![]() |
---|
Bawa Pulang Kresek Hitam, Pemulung di Sutobondo Bongkar Aksi Ibu Bunuh Bayi, Ternyata Dihamili Pacar |
![]() |
---|
Lagi Bersihkan Selokan, Warga Situbondo Dengar Suara, saat Menoleh Ternyata Tembok Rumahnya Ambrol |
![]() |
---|
Pemulung di Situbondo Diamuk Pulang Bawa Tas Hitam, Keluarga Syok Isinya, Langsung Diamankan Polisi |
![]() |
---|