Berita Madiun
Mulai PTM 100 Persen, Pemkab Madiun Target Vaksinasi Dosis Pertama Anak 6-11 Tahun Selesai Bulan Ini
Pemkab Madiun menggenjot capaian vaksinasi Covid-19 untuk anak-anak usia 6-11 tahun. Hal ini dilakukan untuk menjamin keamanan siswa yang hari ini Sen
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Ndaru Wijayanto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra
TRIBUNJATIM.COM, MADIUN - Pemkab Madiun menggenjot capaian vaksinasi Covid-19 untuk anak-anak usia 6-11 tahun.
Hal ini dilakukan untuk menjamin keamanan siswa yang hari ini Senin (10/1/2022) mulai mengikuti pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen.
Bupati Madiun, Ahmad Dawami mengatakan capaian vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6-11 tahun baru di angka 38 persen.
Namun ia menargetkan bulan Januari ini, bahkan pada tanggal 19 Januari vaksinasi dosis pertama sudah 100 persen.
"Jadi basisnya ketika dalam satu desa itu ada 3 SD, langsung dipusatkan di satu SD untuk kemudian dilaksanakan vaksinasi," ucap Kaji Mbing, sapaan akrab Ahmad Dawami usai meninjau pelaksanaan PTM dan vaksinasi di SDN Pajaran 1 dan 5, Senin (10/1/2022).
Baca juga: Axioo Kirim Laptop ke Pemkot Madiun Tak Sesuai Kontrak, Wali Kota Maidi: Negoisasi Lewat Jalur Hukum
Lebih lanjut, Kaji Mbing menyebutkan sasaran vaksinasi Covid-19 untuk anak-anak usia 6-11 tahun ini sebanyak 58 ribu anak.
Setelah dosis pertama selesai, Pemkab Madiun menargetkan pada akhir bulan Februari, 58 ribu anak tersebut sudah mendapatkan dosis kedua.
"Targetnya semua anak kecuali yang tidak layak divaksin. Jadi mulai TK pun tadi sudah ada," lanjutnya.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Madiun, Siti Zubaidah mengatakan suksesnya vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6-11 tahun ini sangat bergantung pada kerjasama orang tua.
Baca juga: Wilayahnya Masuk Level 1, Pemkab Madiun Buka PTM 100 Persen di Jenjang TK hingga SMP
"Kita tidak memaksa tetapi kita memang memberikan pemahaman kepada orang tua bahwa manfaat dari vaksin sangat besar untuk melindungi anak-anak," ucap Siti Zubaidah.
Apalagi saat ini PTM 100 persen sudah dibuka, sehingga upaya untuk meminimalisasi penyebaran penularan Covid-19 harus dioptimalkan.
"Saya harap di rumah itu juga melakukan protokol kesehatan supaya nanti pelaksanaan PTM mulai dari TK sampai SMA berjalan dengan lancar," lanjutnya.
Siti Zubaidah menjelaskan keputusan Pemkab Madiun untuk membuka PTM 100 persen didasari oleh Surat Keputusan Bersama (SKB) empat menteri.
Dalam SKB empat menteri tersebut, Kabupaten Madiun diperbolehkan untuk melaksanakan PTM 100 persen.