Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Kabupaten Madiun

Vaksinasi Covid-19 Umum, Anak, dan Booster Jalan Bersama, Dinkes Kabupaten Madiun: Herd Immunity

Vaksinasi Covid-19 sasaran umum, anak dan booster berjalan bersama, Dinkes Kabupaten Madiun: Berharap bisa bentuk herd immunity.

TribunJatim.com/Sofyan Arif Candra
Vaksinasi Covid-19 dosis 3 atau vaksinasi booster di Puskesmas Mojopurno, Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun, Kamis (27/1/2022). 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra

TRIBUNJATIM.COM, MADIUN - Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 (virus Corona) untuk anak-anak usia 6-11 tahun serta vaksinasi booster untuk lansia dan kelompok rentan, terus dikebut Dinas Kesehatan Kabupaten Madiun.

Kepala Bidang Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Kabupaten Madiun, Anis Jaka mengatakan, capaian vaksinasi Covid-19 dosis pertama untuk anak-anak usia 6-11 tahun sudah lebih dari 78 persen.

"Target kita sampai akhir Februari semoga bisa selesai (dosis pertama). Kendalanya memang ada sekolah-sekolah tertentu yang orang tua murid enggak boleh (anaknya) divaksin," kata Anis Jaka, Kamis (27/1/2022).

Namun Anis Jaka yakin dengan sosialisasi yang masif, capaian vaksinasi Covid-19 untuk anak-anak bisa tuntas 100 persen.

Baca juga: Capaian Vaksinasi Covid-19 Anak di Kota Kediri Sudah 90 Persen Lebih, Semua Pelajar Boleh Ikut PTM

Vaksinasi Covid-19 untuk anak-anak ini digenjot agar pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen bebas dari penularan Covid-19.

"PTM alhamdulillah aman sampai sekarang. Tidak ada penularan Covid-19 di sekolah," jelas Anis Jaka.

Sembari menggenjot capaian vaksinasi anak, Dinkes juga mengejar capaian vaksinasi dosis ketiga atau vaksinasi booster untuk lansia.

"Untuk vaksin booster masyarakat umum dan lansia itu sudah mencapai 1.500an sasaran," jelas Anis.

Pelayanan vaksinasi booster ini bisa didapatkan di masing-masing puskemas.

Saat ini Dinkes Kabupaten Madiun mempunyai vaksin jenis Pfizer untuk 20 ribu sasaran vaksinasi booster.

"Untuk booster kita menggunakan Pfizer, ada 10.000 dosis, tapi karena booster ini hanya menggunakan 1/2 dosis jadi cukup untuk 20 ribu sasaran," lanjutnya.

Selain Pfizer, Dinkes Kabupaten Madiun juga mempunyai stok vaksin jenis Sinovac yang diperuntukkan bagi vaksinasi dosis pertama maupun dosis kedua warga ataupun anak-anak.

"Secara umum capaian vaksinasi kita sudah tinggi tapi terus kita kejar, kita berharap bisa terbentuk herd immunity (kekebalan kelompok)," terangnya.

Sementara itu, seorang ASN, Dian Ambarwati berharap dengan adanya vaksinasi booster ini bisa semakin menekan penularan Covid-19.

"Alhamdulillah kita bisa mendapatkan vaksin booster cepat. Semakin baik untuk kita sendiri, semoga kita terhindar dari wabah Covid-19 terutama varian baru ini," kata Dian.

Dian mengaku semakin tenang setelah mendapatkan vaksin booster, mengingat pekerjaannya yang setiap hari bertemu dengan masyarakat. 

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved