Berita Jatim
Fraksi Demokrat Puji Kinerja Khofifah-Emil Pimpin Jatim, Nyatakan Layak Lanjut di Pilgub 2024
Partai Demokrat Jatim membuka peluang kembali mengusung duet Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak di Pilgub Jatim 2024.
Penulis: Yusron Naufal Putra | Editor: Ndaru Wijayanto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Partai Demokrat Jatim membuka peluang kembali mengusung duet Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak di Pilgub Jatim 2024.
Partai berlambang bintang mercy ini menilai, tiga tahun kepemimpinan Khofifah-Emil saat ini telah mampu menunjukkan kinerja yang positif.
Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Jatim Muhammad Reno Zulkarnaen mengatakan, kekompakan duet kepemimpinan Khofifah-Emil banyak menuai tanggapan positif. Termasuk dari masyarakat, Reno menyebut banyak berharap keduanya mampu melanjutkan di Pilgub mendatang.
"Banyak masyarakat yang minta keduanya untuk melanjutkan di Pilgub nanti. Ini murni suara masyarakat," kata Reno kepada wartawan, Selasa (1/3/2022).
Menurut Reno, dalam kacamata pihaknya, baik Khofifah maupun Emil telah menjalankan perannya masing-masing dengan tepat. Kinerja keduanya begitu sangat diapresiasi. Baik dalam program maupun urusan pandemi, pasangan kepala daerah ini dinilai memiliki kinerja yang baik.
"Soal kinerja keduanya seiring sejalan, tidak ada yang merasa menonjol salah satunya," jelasnya.
Baca juga: Gerindra Beri Cinderamata Keris ke Khofifah, Pengamat Ungkap Makna Tersirat, Pinangan Politik?
Baca juga: 7 Ribu Buruh Demo Tolak Permenaker JHT Mulai Masuki Surabaya, Sempat Long March Menutup Ruas Jalan
Dijelaskan Reno, keduanya juga banyak mendapat apresiasi masyarakat. Ini terbukti saat anggota Fraksi Demokrat DPRD Jatim melakukan reses. Kegiatan legislator turun ke dapil ini, banyak mendapati masyarakat yang memuji kinerja Khofifah-Emil.
"Saya rasa masih banyak masyarakat yang memiliki keinginan Khofifah - Emil lanjut di masa yang akan datang. Ini adalah pasangan serasi dengan kualifikasi pengalaman yang tidak perlu diragukan," jelasnya.
Sekalipun demikian, Reno menyebut jika ada yang menilai kinerja Khofifah-Emil saat ini masih kurang maksimal, hal itu disebutnya tidak lepas dari dampak pandemi yang menyerang selama beberapa tahun belakangan.
Sebab, wabah virus ini banyak berdampak pada sektor lain, tidak saja urusan kesehatan.
Baca juga: Perjalanan Tiga Tahun Kepemimpinan Khofifah-Emil di Mata DPRD Provinsi Jawa Timur
Baca juga: Detik-detik Kakak Bunuh Adik di Surabaya, Sempat Ditelpon Ibu yang Jadi TKW, Saksi Ungkap soal PHK