Pemkab Nganjuk Dorong Keterlibatan Anak Muda dalam Program Unggulan

TRIBUNJATIM.COM, NGANJUK - Upaya mendorong keterlibatan kawula muda dalam program unggulan dan prioritas pimpinan daerah intensif dilakukan Pemkab Nganjuk.

Hal itu dilakukan dengan menggelar Gathering Pemuda Anjuk Ladang (Gampang) yang diikuti sekitar 50 Kawula Muda dari pegiat media sosial dan perwakilan SMA sederajat di Kabupaten Nganjuk.

Plt Bupati Nganjuk, H Marhaen Djumadi mengatakan, pihaknya berupaya selalu mengajak anak muda Kabupaten Nganjuk untuk meningkatkan keterlibatannya dalam rangka mensukseskan berbagai program unggulan di Kabupaten Nganjuk. Khususnya pada masa pemerintahan Plt Bupati Nganjuk pada periode 2018 hingga 2023.

"Banyak sekali permasalahan yang muncul tatkala dari sudut pandang yang berbeda. Untuk itu, kita harus bisa menguasai diri dan melihat dari sisi positif. Juga sebaliknya, persepsi negatif akan muncul statement yang negatif pula," kata Marhaen Djumadi, Selasa (2/3/2022).

Baca juga: Tingkatkan Keterampilan Warga, Disnaker Nganjuk Bakal Gelar Pelatihan Menjahit Berbasis Kompetensi

Untuk itu, dikatakan Marhaen Djumadi, pihaknya juga selalu berharap kawula muda bisa terlibat dalam membangun citra positif, terutama terkait Kabupaten Nganjuk. Salah satu contohnya yakni dengan bangga menjadi warga Kabupaten Nganjuk.

"Makanya, kami ingin mengajak anak-anak semuanya mempunyai persepsi dan pola pikir positif yang akan mempengaruhi jiwa, otak dan hati. Silahkan membangun prestasi, dan kita harus hormat terhadap teman dan kompetitor," ucap Marhaen Djumadi.

Selain itu, ungkap Marhaen Djumadi, kawulah muda Kabupaten Nganjuk juga harus mempunyai rasa memiliki dan bangga kepada siapapun. Baik diri sendiri dan Indonesia, terutama bangga kepada Kabupaten Nganjuk.

"Dan kami optimis, apabila kawula muda Kabupaten Nganjuk memiliki jiwa bangga dengan daerahnya sendiri maka upaya membangun citra daerah bisa diimplementasikan dengan lebih cepat," tutur Marhaen Djumadi. 

Baca juga: Mobil Vaksin Keliling Polres Nganjuk Intensif Jangkau Warga yang Jauh dari Pusat Kesehatan