Kondisi Terbaru Arus Lalu Lintas di Pantura Gresik Efek Jembatan Balun Lamongan Ambles

Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Willy Abraham

TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Kondisi arus lalu lintas di Pantura Gresik paska Jembatan Balun di Lamongan ambles, terpantau ramai lancar. Arus lintas mulai berangsur normal.

Kendaraan besar maupun roda empat dari dua arah.

Kasatlantas Polres Gresik AKP Engkos Sarkosi mengatakan perkembangan terbaru hasil pantauan langsung dilapangan. Arus lalu lintas di jalur Deandles khususnya di Kecamatan Manyar sampai Panceng, sudah mendekati normal ada hanya ada beberapa titik kepadatan yang di akibatkan beberapa kendala.

"Jalan tanjakan yang menyebabkan truck truck besar bermuatan penuh berjalan lambat dan ada beberapa yang mogok namun sudah kami pinggirkan," kata Engkos.

Kemudian kendaraan truck trailer yang membawa genset jurusan Jawa Tengah hampir memakan dua lajur jalan, sudah dihentikan. Kondisi arus lalu lintas mulai agak lengang dibanding kemarin.

Baca juga: Berkendara Saat Gelap, Warga Kediri Tak Sadar Truknya Masuk Area Pemakaman

"Volume kendaraan roda empat pribadi jauh lebih berkurang dari hari sebelumnya," ucapnya.

Pihaknya melakukan pengalihan arus kendaraan berat dampak jembatan Balun ambles di Kabupaten Lamongan.

Pertama, pengalihan arus kendaraan berat dari arah Surabaya sampai Lamongan.

Kendaraan berat roda enam ke atas dari arah Surabaya menuju Lamongan dialihkan ke arah exit tol Manyar.

"Untuk semua kendaraan jenis bus yang menuju Bojonegoro, Tuban dialihkan ke arah exit tol Manyar atau Pantura," ucapnya.

Kemudian pengalihan arus kendaraan berat dari exit tol Kebomas menuju Lamongan, kendaraan roda enam ke atas disarankan masuk tol KLBM.

Pengalihan arus kendaraan berat dari Bunder menuju Lamongan, khusus jenis kendaraan roda enam ke atas dialihkan ke arah Jalan Banjarsari, Kecamatan Cerme.

"Khusus untuk kendaraan roda empat tetap bisa melalui jalur Duduksampeyan, menuju Lamongan," tutupnya. (wil)

kumpulan berita Gresik terkini