Berita Kediri
Hindari Razia di Kawasan SLG Kediri, Penonton Balap Liar Lari Kocar-kacir ke Sawah
Satuan lalu lintas (Satlantas) Polres Kediri melaksanakan patroli antisipasi balap liar dan premanisme di area kawasan Simpang Lima Gumul, Kecamatan N
Penulis: Melia Luthfi Husnika | Editor: Ndaru Wijayanto
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Luthfi Husnika
TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - Satuan lalu lintas (Satlantas) Polres Kediri melaksanakan patroli antisipasi balap liar dan premanisme di area kawasan Simpang Lima Gumul, Kecamatan Ngasem Kabupaten Kediri.
Patroli tersebut biasanya digelar setiap Sabtu malam. Sebab, hari tersebut marak adanya aksi balap liar dan premanisme di kawasan SLG Kediri. Namun tak menutup kemungkinan, patroli serupa juga digelar di hari berbeda.
Sementara itu, razia pada Bulan Ramadan ini, petugas kepolisian berhasil mengamankan 77 kendaraan roda dua yang tidak sesuai spektek dan akan melakukan aksi balap liar.
Kasat Lantas Polres Kediri AKP Firdaus Canggih Pamungkas mengatakan kendaraan yang diamankan dari para pemuda akan melakukan balap liar di area kawasan SLG.
"Kami mengamankan kendaraan roda dua sebanyak 77 unit di berbagai titik rawan balapan liar yang ada di area kawasan SLG Kediri," kata AKP Canggih, Selasa (19/4/2022) malam.
Baca juga: Remaja Balap Liar di Sidoarjo Kocar-kacir Dirazia Polisi, Puluhan Pelanggar Dihukum Dorong Motor
Baca juga: Kepingin Motor Laki Agar Tampil Gaya di Bulan Ramadan, Pemuda di Gresik Malah Lebaran di Penjara
Diungkapkan AKP Canggih, meski pihaknya kerap melakukan razia, para remaja masih saja melakukan balap liar yang dapat membahayakan keselamatan diri sendiri maupun orang lain.
"Balap liar ini sangat meresahkan masyarakat. Ini kali kelima dilokasi itu kami tertibkan. Ada kendaraan yang diamankan tidak sesuai standar,” tegasnya.
Para pemuda yang balapan dan penonton langsung berhamburan melarikan diri, saat mengetahui kedatangan dari pihak petugas. Bahkan ada yang masuk ke arah pesawahan di area Simpang Lima Gumul.
Namun dengan kesigapan petugas berhasil mengamankan kendaraan sepeda motor perotolan tanpa STNK, dan knalpot brong.
Baca juga: Nekat Balap Liar saat Ramadan di Lumajang, Motor Pelanggar Bisa Disita hingga Selesai Lebaran
"Banyak kendaraan yang kami amankan yang tidak sesuai spektek atau standard. Selain itu ada yang tidak memakai helm,"jelas AKP Canggih.
Sepeda motor yang tidak dilengkapi dokumen dan tidak sesuai spektek langsung diamankan oleh anggota tim gabungan ke mapolres Kediri.
"Untuk memberikan efek jera, kami melakukan tindakan penilangan atas pelanggaran yang dilakukan pemilik kendaraan. Saat ini kendaraan tersebut kami amankan," ungkap Kasat Lantas Polres Kediri.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com