Berita Ponorogo
Matangkan Lulusan, Ditjen Pendidikan Vokasi dan Astra Launching National Showcase SMK BISA
Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia bekerjasama dengan PT Astra Internasional Tbk
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Januar
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra
TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia bekerjasama dengan PT Astra Internasional Tbk mengembangkan National Showcase SMK BISA.
Salah satu sekolah yang lolos seleksi untuk menjadi SMK binaan PT Astra Internasional Tbk dalam program National Showcase SMK BISA adalah SMK PGRI 2 Ponorogo.
Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak yang hadir dalam penandatanganan kerja sama tersebut mengatakan SMK PGRI 2 Ponorogo akan mendapatkan pembinaan intensif dari Astra Group.
"Kita lihat berbagai program komprehensif untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan ketepatan dari apa yang diajarkan di sekolah dan apa yang dibutuhkan industri hari ini," kata Emil, Kamis (12/5/2022).
Baca juga: Nasib Tragis Bocah di Blitar, Ingin Bisa Berenang Malah Tenggelam, Temanp-temannya Seketika Panik
Program tersebut menggunakan kecanggihan teknologi virtual reality untuk simulasi sebagaimana praktik di dunia industri nyata.
Virtual reality tersebut juga untuk mengatasi keterbatasan penyediaan alat berat yang membutuhkan dana yang tinggi di SMK.
"Akan ada penyesuaian SDM dengan penyesuaian kurikulum dan infrastruktur, 6 bulan kita lihat before dan after-nya, harapannya bisa direplikasi ke SMK yang lain," lanjutnya
Mantan Bupati Trenggalek ini mengatakan dengan adanya pembinaan yang intensif dari Astra diharapkan lulusan SMK benar-benar bisa memenuhi kebutuhan dunia industri saat ini.
Apalagi jika dilihat, keterserapan lulusan SMK di Jawa Timur mulai dari tahun 2021 hingga saat ini terus naik.
"Angka pengangguran lulusan SMK di Jawa Timur turun dari 12 persen menjadi 9 persen sekian persen atau turun 2,35 persen itu signifikan sekali, jadi ada tren positif serapan tenaga kerja SMK," jelas suami Arumi Bachsin ini.
Sementara itu, Head of Social Engagement Astra, Triyanto mengatakan pengembangan National Showcase SMK BISA merupakan program yang berjalan dengan dana matching fund antara Astra dengan Ditjen Pendidikan Vokasi.
"Kami sama-sama mengeluarkan biaya bersama Ditjen, konsepnya keroyokan. Setelah itu, semua grup astra akan masuk dalam pembinaannya agar relevan untuk mengembangkan SDM SMK," jelas Triyanto
Dalam kesempatan yang sama, Dirjen Pendidikan Vokasi, Wikan Sakarinto mengatakan nantinya SMK PGRI 2 Ponorogo akan mendapatkan kucuran dana lebih kurang Rp 5 Miliar.
Dana tersebut didapatkan dari Ditjen Pendidikan Vokasi sebanyak 50 persen atau Rp 2,5 miliar dan Astra 50 persen atau Rp 2,5 miliar.