Datangi Tetangganya di Sawah, Warga Malang yang Bersimbah Darah Menjerit-jerit Minta Tolong: Nenek

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Erwin Wicaksono

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Wurlin, nenek berusia 76 tahun ditemukan tewas dalam rumahnya di Desa Bocek, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang, Selasa (7/6/2022).

Tetangga korban bernama Tasim menjelaskan, Wurlin ditemukan tewas pada sekitar pukul 07:15 WIB.

Saat itu, Saifudin, cucu korban yang bersimbah darah diduga karena luka bacok, berlari meminta pertolongan kepada tetangganya.

Sang cucu mencoba memberikan isyarat jika neneknya juga bersimbah darah karena terluka akibat senjata tajam.

"Saya masih di sawah, tiba-tiba Udin (cucu korban) mendatangi saya menjerit-jerit minta pertolongan. Padahal leher dan perutnya terluka seperti habis kena bacok," ungkap Tasim ketika ditemui di depan lokasi kejadian perkara.

Tasim kemudian bergegas menuju arah rumah Udin. Ia kemudian memanggil warga lain untuk melakukan pertolongan kepada kedua korban.

"Saya gak berani masuk, kemudian saya melapor ke pak RT. Kabarnya sang nenek juga terkapar bersimbah darah dengan ditutup bantal di dalam rumahnya," terang Tasim.

Tasim bersaksi jika peristiwa ini sungguh mengagetkan. Pasalnya ia mengaku tak mengendus keberadaan orang mencurigakan sebelum peristiwa nahas itu terjadi.

"Korban (nenek tewas) dan cucunya hanya tinggal berdua. Orang tua Udin ini sudah meninggal dunia," ujar Tasim.

Di sisi lain, Kapolsek Karangploso, Iptu Bambang Subinajar menjelaskan, saat ini Inafis Polres Malang tengah melakukan olah TKP.

Iptu Bambang Subinajar memastikan, dalam peristiwa ini, terdapat dua korban.

Korban meninggal dunia atas nama Wurlin, sedangkan korban luka berat bernama M Saifuddin yang kini dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka sayatan pada leher dan perutnya.

"Kita masih belum tahu motifnya, tim Inafis masih bekerja melakukan olah TKP," kata Iptu Bambang Subinajar.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Kumpulan berita seputar Malang