Masuk Gerbong Mutasi, Kasat Resnarkoba Polresta Malang Kota dan Kapolsek Kedungkandang Berganti

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Polresta Malang Kota melakukan mutasi kepada sejumlah perwira, Kamis (14/7/2022).

Setidaknya, ada dua perwira kepolisian yang masuk dalam gerbong mutasi.

Yaitu Kasat Resnarkoba Polresta Malang Kota, yang semula dijabat oleh Kompol Danang Yudanto digantikan oleh Kompol Dodi Pratama yang sebelumnya menjabat sebagai Wakasat Resnarkoba Polrestabes Surabaya.

Untuk Kompol Danang Yudanto mendapat jabatan baru sebagai Wakasat Resnarkoba Polrestabes Surabaya.

Kemudian, Kapolsek Kedungkandang yang semula dijabat oleh Kompol Yusuf Suryadi digantikan oleh Kompol Agus Siswo Hariyadi yang sebelumnya menjabat Kasubbagalsusang Bagpal Rolog Polda Jatim.

Untuk Kompol Yusuf Suryadi mendapat jabatan baru sebagai Kapolsek Turen.

Sebagai informasi, pelaksanaan serah terima jabatan (sertijab) tersebut digelar di Ballroom Sanika Satyawada Polresta Malang Kota.

Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto mengatakan, mutasi adalah hal yang biasa dilakukan di tubuh Polri.

"Ini adalah siklus dan manajemen dari sumber daya manusia (SDM). Dan ini juga merupakan bentuk dari pembinaan karier," ujarnya kepada TribunJatim.com.

Pria yang akrab disapa BuHer ini juga mengucapkan terima kasih kepada pejabat lama. Karena telah melaksanakan dan membantu tugas dari Polresta Malang Kota dalam menjaga keamanan dan kondusivitas wilayah Kota Malang.

"Terima kasih kami ucapkan kepada pejabat yang lama. Jadikan ilmu yang didapat di Polresta Malang Kota ini, sebagai batu loncatan dan jenjang karier berikutnya," tambahnya.

BuHer juga mengucapkan selamat datang kepada para pejabat baru dan berharap untuk meningkatkan kreativitas dan inovasi dalam menjaga kondusivitas keamanan di Kota Malang.

"Jalinlah kerja sama yang baik dengan para stakeholder terkait. Dan saya juga berharap kepada Kasat Resnarkoba yang baru, untuk dapat mengungkap kasus narkoba lebih besar dan memecahkan rekor pejabat sebelumnya," jelasnya.

Sementara itu, Kasat Resnarkoba Polresta Malang Kota, Kompol Dodi Pratama menerangkan, pihaknya akan berkolaborasi, baik internal maupun eksternal. Hal itu dilakukan, untuk mengetahui wilayah Kota Malang secara detail.

"Sesuai dengan petunjuk dari Kapolresta Malang Kota, tentunya saya berkolaborasi terlebih dahulu secara internal dengan rekan-rekan dari Satresnarkoba Polresta Malang Kota. Untuk kolaborasi eksternal, kami berkolaborasi dengan masyarakat. Karena tidak mungkin bisa melakukan ungkap, tanpa ada informasi dari masyarakat," terangnya.

Kompol Dodi Pratama juga menambahkan, ilmu yang sebelumnya didapat di Polrestabes Surabaya akan diimplementasikan di Polresta Malang Kota.

"Tentunya selama bisa digunakan, akan saya pakai. Dan setiap daerah, memiliki karakteristik sendiri dan ilmu tersebut akan saya sesuaikan," tandasnya.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Kumpulan berita seputar Malang