Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Bisnis

PT AGIT Bakal Realisasikan Perluasan Pelabuhan Anggrek di Gorontalo

PT Anggrek Gorontalo Internasional Terminal (AGIT) segera lakukan pembangunan fisik pengembangan proyek strategis ini.

Editor: Sudarma Adi
ISTIMEWA/TRIBUNJATIM.COM
Direktur Utama PT Anggrek Gorontalo Internasional Terminal (AGIT) Hiramsyah S. Thaib (tengah) bersama Dirut PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF) Reynaldi Hermansyah (kedua kanan), Komisaris Utama AGIT Abdullah T. Gobel (kanan), dan GM SSK Bank BNI Rudy Sihombing (kiri), serta GM KPS1 BNI I Made Sukajaya (kedua kiri) pada acara penandatanganan perjanjian fasilitas kredit sindikasi berjangka senior pembiayaan perluasan proyek KPBU Pelabuhan Anggrek Gorontalo antara PT AGIT dengan Bank BNI dan IIF, yang juga dihadiri Wakil Ketua DPR-RI Korinbang Rachmat Gobel dan Menhub Budi Karya Sumadi, di Kantor Kementerian Perhubungan Jakarta, Senin (25/7). 

“Proyek ini akan memperkuat ekosistem pembangunan ekonomi bagi masyarakat Gorontalo. Tinggal bagaimana, semua stake holder mulai dari pemerintah daerah, pelaku usaha, masyarakat, akademisi bersinergi untuk terus mengembangkan ekosistem perekonomian Gorontalo sehingga bisa menjadi tujuan investasi yang menguntungkan,” tambah Rachmat.

Melalui proyek ini, pelabuhan Anggrek nantinya dapat disinggahi kapal peti kemas dengan kapasitas 30.000 DWT (dead wight ton) dan kapal general cargo dengan kapasitas 10.000 DWT.

Selain terminal bongkar muat barang dan peti kemas, pelabuhan ini juga akan dilengkapi berbagai fasilitas lain seperti peti kemas berpendingin (reefer container).

Sementara itu, Direktur Utama AGIT Hiramsyah Sambudhy Thaib di sela-sela acara mengatakan, bahwa proyek ini merupakan tantangan tersendiri bagi AGIT.

Dengan skema KPBU, pengembalian dana invetasi yang dikeluarkan tidak hanya tergantung pada efisiensi pengelolaan pelabuhan, tapi juga akan sangat ditentukan bagaimana meningkatkan perekonomian dan arus barang dari dan ke Gorontalo.

“Tantangan kami tidak sebatas mengelola pelabuhan saja, tapi bagaimana membuat pengembangan pelabuhan ini menjadi lokomotif, untuk memperkuat ekosistem perekonomian Gorontalo menjadi destinasi investasi yang menarik. Menjadi bagian ekosistem dan sinergi pembangunan Gorontalo, adalah salah satu visi dan misi AGIT,” pungkasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved