Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Lumajang

Warga Lumajang Geger, Lihat Bayi di Toilet Masjid, Mulut Disumpal Tisu, Saksi: Bikin Hati Teriris

Kasus pembuangan bayi kembali terjadi di Kabupaten Lumajang. Sedikitnya dua bayi berjenis kelamin laki-laki dibuang hanya dalam waktu sepekan.

Penulis: Tony Hermawan | Editor: Januar
TribunJatim.com/ Tony Hermawan
Bayi laki-laki yang ditemukan di toilet Masjid At-Taqwa di Kelurahan Jogoyudan, kini dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara. 

Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Tony Hermawan

TRIBUNJATIM.COM, LUMAJANG - Sebuah kasus pembuangan bayi kembali terjadi di Kabupaten Lumajang.

Sedikitnya dua bayi berjenis kelamin laki-laki dibuang hanya dalam waktu sepekan.

Sebelumnya pembuangan bayi pertama ditemukan di pinggir sungai Dusun Umengan, Desa Nguter, Kecamatan Pasirian. Dan pembuangan bayi kembali terjadi di toilet Masjid At-Taqwa di Kelurahan Jogoyudan, Sabtu (3/9/2022).

Beruntung kedua bayi tersebut ditemukan dalam kondisi masih bernyawa.

Orang yang pertama kali menemukan bayi di toilet Masjid At-Taqwa yakni warga setempat bernama Satiyam.

Satiyam saat itu datang ke masjid untuk menumpang ke toilet. Betapa kagetnya, saat baru membuka pintu toilet dia
melihat seorang bayi laki-laki dengan posisi tertelungkup dan wajah menghadap ke lubang saluran air.

Baca juga: Cuci Baju di Sungai Bersama Anak, Warga Lumajang Temukan Selimut, Sempat Dikira Ular Ternyata Bayi

"Yang bikin miris bayinya itu telanjang. Sama sekali ada kain yang menutupi badannya," kata Satiyam.

Satiyam semula mengira bayi itu sudah tidak bernyawa. Karena bayi itu tidak mengeluarkan suara tangisan. Saat, Satiyam mendekat hatinya serasa makin teriris. Satiyam melihat mulut bayi itu disumpal dengan tisu.

"Baru nangis kenceng itu pas tisunya aku ambil," ujarnya.

Satiyam lantas meminta tolong kepada warga setempat. Tidak berselang lama, akhirnya bayi itu dievakuasi tim medis Puskesmas Lumajang.

Selanjutnya temuan bayi itu dilaporkan kepada pihak berwajib. Bayi itu kini dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara. Ada dugaan bayi itu mengalami kelahiran premature. Sebab berat badannya hanya seberat 1,9 kilogram.

Kapolsek Lumajang Kota Iptu Andhi Indra Septa menuturkan, pihaknya tengah mencari orang tua bayi. Salah satunya dengan memeriksa rekaman CCTV di masjid.

Selain itu, pihaknya juga kini tengah melakukan koordinasi aparat desa.
Dia berharap masyarakat juga ikut membantu mencari ibu bayi. Jika masyarakat pernah melihat perempuan muda hamil, tapi sekarang tidak ketahuan di mana bayinya, agar melaporkan kecurigaan itu ke polisi.

"Orang tuanya masih kami cari, imbauan kami pada warga yang melihat orang dengan ciri-ciri baru saja melahirkan agar kami dilapori," pungkas Andhi.


Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved