Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Ucapan Terakhir Bocah di Cimahi yang Ditusuk OTK, Baju Basah karena Darah, Keluarga Tak Ada Masalah

Faisal, warga yang kala itu mengantar PS ke RS sempat mendengar ucapan terakhir korban sebelum terlihat semakin lemas, wajahnya pucat, dan meninggal.

Kolase Tribun Jabar/Tribun Jakarta
Tangkapan layar rekaman CCTV detik-detik setelah bocah berinisial PS (12) ditusuk orang tak dikenal (OTK) di Jalan Mukodar, RT 04/07, Kelurahan Cibeureum, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi, Rabu (19/10/2022) malam. Seorang warga bernama Faisal Ansory menolong bocah tersebut. 

Setelah itu pria tersebut tampak berlari dari arah bocah SD tersebut menuju ke motornya.

Ia lalu menyalakan motornya dan kemudian pergi.

Baca juga: SOSOK Bocah Pulang Ngaji Ditusuk Orang Misterius, Jalan 500 Meter Sebelum Ambruk, Pegang Kerudung

Terduga pelaku penusukan bocah 12 tahun di Kelurahan Kebon Kopi, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi, Rabu 19 Oktober 2022.
Terduga pelaku penusukan bocah 12 tahun di Kelurahan Kebon Kopi, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi, Rabu 19 Oktober 2022. (Istimewa/CCTV/Tribun Jabar)

Selanjutnya ada rekaman CCTV lainnya yang memperlihatkan PS berjalan terseok-seok setelah ditusuk pria tersebut.

Sambil berjalan perlahan, bocah itu tampak memegang kerudungnya memakai tangan sebelah kanan.

Tak kuat menahan sakit di punggungnya, PS lalu tumbang dengan kondisi bajunya yang basah karena darah.

Faisal yang melihat PS dikerumuni warga langsung membawa korban ke klinik terdekat mengenakan mobil.

Kala itu, Faisal sadar baju yang dikenakan PS basah, tapi tak menyangka basah karena darah.

“Bajunya basah. Kirain saya bukan darah,” katanya dikutip TribunJakarta.com dari YouTube TvOneNews, Sabtu (22/10/2022).

Di perjalanan menuju klinik, bocah SD itu masih sadar dan sempat menjawab pertanyaan warga yang ikut mengantar.

Ia menjelaskan kondisinya saat itu yang sudah lemas dan kepalanya pusing.

“Pas turun mobil si anak sempat sadar dulu sebentar, ditanya sama supir dia menjawab 'pusing'. Ditanya rumah, dia bilang dekat Limito,” jelasnya.

“Sesudah itu dia enggak bicara apa-apa, mungkin udah lemas,” katanya lagi.

Baca juga: Gara-gara Uang Rp 100 Ribu Hasil Penjualan Alat Motor, Pria di Surabaya Tusuk Teman Pakai Pisau

Sampai di klinik, PS diminta untuk langsung dirujuk ke Rumah Sakit Rajawali lantaran di tempat tersebut tak ada persediaan oksigen.

Kala itu juga, Faisal langsung membawa PS ke Rumah Sakit Rajawali.

Saat itu ia melihat kondisi korban sudah pucat karena kehabisan oksigen dan darahnya terus mengalir.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved