Punya Potensi Tanaman Hias, Gresik Dijuluki 'Thailand-nya' Indonesia, Ratusan Adenium Ikut Kontes

TRIBUNJATIM.COM - Ratusan tanaman hias adenium dan sansevieria dari berbagai wilayah di Pulau Jawa, mengikuti kontes Adenium dan Sansevieria road to Bupati Gresik Cup 2022, Minggu (30/10/2022).

Sentra tanaman hias Desa Karangandong, Kecamatan Driyorejo menjadi tuan rumahnya. 

Sedikitnya ada 90 kontestan adenium, dan 110 kontestan sansevieria.

Apabila di rupiahkan, keseluruhannya bisa mencapai miliaran rupiah.

Asal kontestan sendiri juga beragam, ada yang datang dari Pasuruan, Kediri, hingga Solo. 

Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani (Gus Yani) yang membuka  acara dalam sambutannya mengatakan mengapresiasi kepada para petani di Kabupaten Gresik.

Baca juga: MPM Honda Jatim Bantu Bangun Rumah Layak Huni Warga di Desa Kesamben Kulon Wringinanom Gresik

Baca juga: Resahkan Warga, Warung di Ngimboh Gresik Jadi Sasaran Razia, Petugas Sita Puluhan Botol Miras

"Kabupaten Gresik sudah mendapatkan penghargaan ketahanan pangan dari tingkat nasional hingga tingkat provinsi. Ini membuktikan, petani kita sudah kuat, kemandiriannya sudah ada. Ibarat permata, yang harus dilakukan sekarang tinggal memolesnya," kata Gus Yani.

Gus Yani juga menjelaskan, cara 'memoles' petani-petani Kabupaten Gresik dengan melakukan fasilitasi. 

"Diberikan kesempatan selebar-lebarnya, didampingi, dipastikan BPJS-nya, serta didorong untuk bisa memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB)," katanya.

Dalam kesempatan yang sama, hadir pula Sekretaris Direktorat Jenderal Holtikultura Kementerian Pertanian RI, Retno Sri Hartati Mulyandari. 

Kedatangan dari Jakarta sangat gembira melihat tanaman-tanaman hias yang ada di Sentra Tanaman Hias Gresik.

Tidak ragu, Retno Sri menjuluki Gresik sebagai Thailand-nya Indonesia, sebab mempunyai potensi tanaman hias yang luar biasa.

"Tanaman endemik yang ada di Kabupaten Gresik, khususnya tanaman hiasnya sangat luar biasa. Bahkan tadi, ada tanaman yang satu-satunya ada di Kabupaten Gresik yakni adenium bonggol emas," kata Retno Sri.

Selain pembukaan kontes Adenium dan Sansevieria, dalam kegiatan tersebut juga dilakukan berbagai kegiatan yang erat hubungannya dengan sektor pertanian dan ketahanan pangan. 

Baca juga: Konser Denny Caknan di Wisata Setigi Tak Diberi Izin Polres Gresik, Polisi Sebut Sangat Berisiko

Di antaranya, penyerahan secara simbolis jaminan sosial ketenagakerjaan bagi peserta festival tanaman hias oleh Pimpinan BPJS Cabang Gresik.

Kemudian, penyerahan secara simbolis bibit tanaman cabai oleh Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Gresik Kepada Ketua Tim Penggerak PKK Gresik, Nurul Haromaini Ali Fandi Akhmad Yani.

Sebanyak 20 ribu bibit cabai  akan disebar ke seluruh kecamatan di Kabupaten Gresik.

Selain itu, penyerahan hadiah lomba peningkatan SDM pertanian. Diantaranya lomba Balai Penyuluh Pertanian (BPP) kecamatan, lomba penyuluh berprestasi, lomba kelompik tani berprestasi, serta lomba petani muda inovatif.

Diketahui, lomba kontes Adenium dan Sansevieria yang diinisiasi Dinas Pertanian Kabupaten Gresik merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka semarak hari tani dan hari pangan sedunia.

Lokasi diadakannya lomba yaitu sentra tanaman hias tropis, merupakan sentra tanaman dengan area sepanjang 17 kilometer dan menempati lahan seluas 52 hektar.

Wilayahnya juga masuk ke dalam 5 Des dan tiga Kecamatan yaitu Driyorejo, Kedamean, dan Wringinanom.

Berita Gresik lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com