Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Terpopuler

BERITA TERPOPULER JATIM: Ojol Emak-emak Melenggang di Tol Juanda - Jelang Autopsi Korban Kanjuruhan

3 berita terpopuler Jatim Rabu (2/11/2022): ojol emak-emak melenggang di Tol Juanda hingga periapan RSAA terkait auotopsi korban tragedi Kanjuruhan.

Editor: Hefty Suud
Kolase Istimewa/ TribunJatim.com  - Tribun Jatim Network/Purwanto
Suporter Arema FC, Aremania membopong korban kericuhan sepak bola usai laga Arema FC vs Persebaya Surabaya dalam lanjutan Liga 1 2022 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Sabtu (1/10/2022). - Screenshot pemotor beratribut ojol saat melenggang di ruas Tol Juanda. 

TRIBUNJATIM.COM - Beragam peristiwa di Jawa Timur terangkum dalam berita terpopuler Jatim, Rabu 2 November 2022

Berita pertama mengenai rotan sintetis kreasi warga Lumajang tembus pasar ekspor Amerika.

Selanjutnya berita emak-emak naik motor beratribut ojek online (Ojol) terekam kamera ponsel pengendara mobil, melenggang melintasi ruas jalan Tol Juanda, Gayungan, Surabaya, Selasa (1/11/2022) siang.

Ada juga berita tentang Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang telah menyiapkan dokter forensik. Penyiapan itu dilakukan, sewaktu-waktu apabila pihak RSSA Malang mendapat permohonan dari pihak kepolisian untuk melaksanakan autopsi korban tragedi Kanjuruhan.

Yuk simak selengkapnya berita terpopuler Jatim hari ini, Rabu 2 November 2022 di TribunJatim.com.

Baca juga: Cara Pemotor di Probolinggo Siasati Pemberlakuan ETLE, Plat Nomor Dilepas Agar Lolos

Baca juga: Jembatan dan Hippam di Desa Punten Kota Batu Rusak Diterjang Longsoran Tanah Akibat Hujan Deras

Baca juga: Putri Ngotot Bantah Minta Dicarikan Anak Adopsi dari Keluarga Brigadir J, Padahal Ada Bukti Chatnya

1. Laris Manis, Rotan Sintetis Kreasi Warga Lumajang Tembus Pasar Ekspor, Tambah Karyawan saat Pandemi

Wahyudi perajin anyaman rotan sintetis saat ditemui di rumahnya di Desa Jatisari, Kecamatan Tempeh.
Wahyudi perajin anyaman rotan sintetis saat ditemui di rumahnya di Desa Jatisari, Kecamatan Tempeh. (TRIBUNJATIM.COM/Tony Hermawan)

Sekilas perawakan Wahyudi terlihat santai. Kalau bicara suaranya kalem. Meski begitu, tangannya sangat terampil membuat barang-barang furniture dari rotan sintetis. Satu barang yang dibuat harganya bisa ratusan ribu hingga jutaan rupiah.

Delapan laki-laki usia remaja hampir setiap hari datang ke rumah Wahyudi. Lokasi rumahnya di Desa Jatisari, Kecamatan Tempeh.

Mereka biasa berkumpul di bangunan sebelah rumah Wahyudi. Tempat itu mirip bengkel meubel.

Di tempat itulah, delapan anak muda saling berbagi tugas. Ada yang membuat mengelas besi-besi. Ada juga yang bertugas menganyam rotan sintetis.

Baca juga: 43 Pelaku Usaha Perikanan di Kediri Dapat Kartu Kusuka, Permudah Transaksi Online hingga Akses KUR

Kejelian dan keramahan bermain rotan sintetis ini akhirnya menjadi produk bernilai. Meliputi kursi, meja, wadah tissue, vas bunga, dan aksesoris lain.

Barang-barang anyaman rotan sintetis itu banyak beredar di Lumajang. Tapi luar kota juga ada. Malahan juga luar Pulau Jawa. Tempat yang sering yakni Bali.

Dari Pulau Dewata itulah dia pernah punya pengalaman mengekspor produknya hingga Amerika.

Sudah 15 tahun bapak tiga anak ini menggeluti bisnis tersebut. Jatuh bangun sudah sering ia rasakan. Tapi bisnisnya tetap jalan. Bahkan, usahanya juga tetap 'cuan' saat ada wabah corona.

Baca selengkapnya

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved