Pembunuhan Brigadir J
Kesaksian Sekuriti Rumah soal Kebiasaan Malam Brigadir J: Ada 1 Perempuan, Habis Belasan Juta
Inilah kesaksikan sekuriti rumah Ferdy Sambo soal kebiasaan malam Brigadir Yosua yang jarang diketahui, ternyata sering ke tempat hiburan malam.
Penulis: Ignatia | Editor: Arie Noer Rachmawati
TRIBUNJATIM.COM - Brigadir Yosua Hutabarat ternyata memiliki kebiasaan malam yang jarang diketahui sebelumnya.
Ajudan pribadi Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi itu berakhir tragis dan kehilangan nyawanya setelah ditembak.
Sekuriti yang bertugas di rumah Ferdy sambo dan Putri Candrawathi membongkar kesaksiannya dalam persidangan, Selasa (8/10/2022).
Sekuriti rumah Ferdy Sambo, Damianus Laba alias Damson.
Ada kesaksian baru yang diungkap Damson terkait kebiasaan malam kekasih Vera Simanjuntak itu.
Baca juga: Cerita Pertengkaran Kuat Maruf & Brigadir J Terbukti Palsu? Ibu Yosua: Ada Apa Kamu Sama Si PutrI
Dalam sidang kasus pembunuhan Brigadir J dengan terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi yang digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel), Selasa (8/11/2022).
Menurut sekuriti di rumah Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi, ternyata Brigadir J punya kebiasaan ke hiburan malam.
"Siap, sering diajak (ke tempat hiburan malam). Kadang setiap malam Minggu diajak," kata Damson dalam persidangan tersebut.
Damson menyebut kebiasaan ajudan Ferdy Sambo itu tidak hanya mengunjungi tempat hiburan sendiri, tetapi kadang bersama wanita.
Brigadir J berakhir ditembak oleh Ferdy Sambo setelah diduga melecehkan Putri Candrawathi.
Baca juga: Putri C Nangis Minta Maaf ke Orangtua Yosua, Tetap Salahkan Brigadir J, 4 Bukti Pelecehan Diungkap
Damson menuturkan, Brigadir J biasanya mengajaknya pergi ketika menjelang tengah malam.
Sebab, saat itu Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi sudah tidur.
Menurut Damson, tempat hiburan malam yang kerap dikunjungi Brigadir J yakni Brexit yang lokasinya berada di Kemang, Jakarta Selatan.
Dari beberapa kali ikut dengan Brigadir J ke tempat hiburan malam, Damson akhirnya mengetahui bahwa ajudan Ferdy Sambo itu dikenal dengan nama Alex.
Damson menambahkan, biasanya Brigadir J menghabiskan uang dari Rp 5 juta sampai Rp15 juta ketika mengunjungi tempat hiburan malam.
Uang sebanyak itu, kata Damson, digunakan untuk membeli minuman. Jumlah uang yang dikeluarkan itu sudah sekaligus untuk mentraktir Damson.
"Pernah habis paling besar itu bisa sampai 15 juta," ucap Damson.
Semua yang dilakukan Brigadir J itu diketahui saat atasannya sudah tidur.
Setelah Putri Candrawathi dan Ferdy Sambo terlelap tidur, barulah Brigadir Yosua berani keluar dan menikmati hiburan malam.
Baca juga: Pengakuan Bibi Brigadir J Tak Takut Intimidasi Ferdy Sambo, Puas Luapkan Amarah ke Suami Putri C
Lebih lanjut, Damson menyebut, saat ke tempat hiburan malam, Brigadir J tak hanya pergi dengan dirinya.
Melainkan juga ada ajudan-ajudan Ferdy Sambo yang lain.
Termasuk, ajudan Ferdy Sambo yang menembak Brigadir J, yakni Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu atau Bharada E.
"Jadi kalau di Brexit itu biasanya ada abang-abang lain yang muncul kayak Alfons atau Om Yogi," ujar Damson.
"Termasuk terdakwa Richard, lalu Om Sadam, mereka datang tiba-tiba. Lalu ada satu perempuan yang biasa bersama Om Yosua."
Baca juga: Keluarga Brigadir J Asyik Nyanyi usai Sidang Ferdy Sambo, Kamaruddin Simanjuntak: Pulang Tidak Sedih
Damson mengatakan, mereka biasanya menghabiskan waktu hingga dini hari di tempat hiburan malam.
Setelah itu, mereka pindah ke hotel. Lalu, pada pagi harinya mereka pulang ke rumah Ferdy Sambo.
"Jadi kita dari jam 12.00 sampai jam 3, terus kita lanjut ke hotel. Jam 5 baru pulang," ujar Damson.
"Kalau di hotel ngapain? Kenapa tidak langsung pulang?" tanya pengacara Putri Candrawathi, Febri Diansyah.
"Saya tidak tahu karena ada perempuan juga yang ikut," jawab Damson.
Semua sorotan terkait masa lalu Ferdy sambo dan Putri Candrawathi memang sering terjadi.
Kini, sekuriti menguak apa saja yang sering dilakukan putra Rosti Hutabarat dan Samuel Hutabarat tersebut.
Sejumlah saksi dihadirkan dalam sidang pembunuhan berencana terhadap Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.
Mereka mengungkapkan sikap dan perilaku keseharian dari Brigadir J.
Menurut keterangan mereka, Brigadir J kerap jahil karena membuka celana petugas keamanan dan Brigadir J kerap marah-marah tak jelas.
Baca juga: Nomor WA Brigadir J Keluar Grup Keluarga, Dimana Sebenarnya HP Disembunyikan? Pihak Putri C Jawab
Awalnya Damson mengatakan, pernah sewaktu ketika dirinya bertanya kepada Brigadir J.
Namun pertanyaannya tak direspons sama sekali oleh Brigadir J.
"Om Yosua kadang-kadang temperamen."
"Marah-marah sendiri," kata Damson saat bersaksi di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (8/11/2022).
Baca juga: Kamaruddin Geram Brigadir J Kini Dituduh Berkepribadian Ganda, Bodoh Sekali, Ungkit Seleksi Polisi
"Ada apa lu Jo?" tanya Damson ke Yosua semasa ia hidup.
Damson menjelaskan, pertanyaan tersebut tidak dijawab malah dibalas dengan memukul tempat duduk.
"Orangnya temperamen, saya bilang ada apa lo Jo? Tapi dia tidak bicara apa-apa."
"Padahal biasanya kalau dia duduk di situ langsung mukul tempat duduk dan langsung pergi."
"Saya tidak tahu menahu ada masalah apa," kata Damson.
"Saudara pernah dipukul?" tanya kuasa hukum Putri Candrawathi, Febri Diansyah.
"Siap, tidak pernah," jawab Damson.
Damson juga mengungkapkan adanya perubahan watak Brigadir J ketika menjadi kepala rumah tangga (Karumga) Ferdy Sambo.
"Karumga, kepala rumah tangga memimpin kita yang ART dan ADC."
"Segala tanggung jawab kita serahkan ke Om Yosua."
"Om Yosua lebih memimpin, jadi beda," jelas Damson.
"Perubahan sikap, lebih kayak merasa berkuasa gitu," imbuh Damson.
Damson juga mengaku terkadang ia diajak Brigadir J ke tempat hiburan malam saat akhir pekan.
"Apakah saudara saksi juga pernah diajak dan bersama Yosua ke tempat hiburan malam?" tanya Febri.
"Kadang, setiap malam Minggu diajak," jawab Damson.
"Itu kemana, saudara saksi?" tanya Febri Diansyah yang dijawab Damson ke Brexit di Kemang.
Setelahnya Febri Diansyah pun menanyakan, pukul berapa Damson dan Brigadir J pergi ke Brexit.
Damson mengatakan, dirinya pergi dengan Brigadir J setelah Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi tidur.
"Biasanya pergi jam berapa?" tanya Febri Diansyah.
"Jadi kalau kita pergi, kita tunggu Ibu (Putri Candrawathi) atau Bapak (Ferdy Sambo) sudah tidur."
"Baru beliau ajak, 'Ayo mandi', 'Kemana bang?', 'Udah kita tenangin otak dulu aja," ujar Damson.
Setelah itu Febri Diansyah menanyakan berapa jumlah uang yang dihabiskan Brigadir J saat pergi ke Brexit.
Damson mengungkapkan, Brigadir J pernah menghabiskan uang dari rentang Rp5 juta hingga Rp15 juta dalam semalam.
"Berapa kira-kira yang saudara saksi ketahui, berapa satu malam itu untuk ke Brexit, Kemang?" tanya Febri Diansyah.
"Pernah habis paling besar itu sampai Rp15 juta," kata Damson.
"Kalau paling kecilnya kira-kira berapa?" lanjut Febri Diansyah.
"Palingan Rp5 jutaan," ujar Damson.
Berita seputar Pembunuhan Brigadir J lainnya
