Berita Viral
Terjawab Kejadian Asli di Video Anak SMP Baiturrahman yang Dibully hingga Pingsan, Kepsek: Itu Main
Terjawab akhirnya kejadian sebenarnya yang terjadi dalam video anak SMP Plus Baiturrahman yang dibully sampai korban pingsan.
Penulis: Ignatia | Editor: Arie Noer Rachmawati
Setelah korban bullying dipasangkan helm, pelaku langsung menendang bagian kepala sekitar 4 kali tendangan.
Baca juga: Berangkat Sekolah Berujung Maut, Pelajar di Probolinggo Tewas Terlindas Truk Trailer, Luka Parah
Seolah tidak memperdulikan, terlihat juga beberapa rekan lainnya hanya duduk dan berdiri saja ketika melihat aksi perundungan tersebut.
Ada juga beberapa rekan lainnya yang tertawa saat melihat kepala korban ditendang.
Tak tahan dengan kuatnya tendangan, korban akhirnya terkulai lemas dan tejatuh ke lantai dan pingsan.
Seorang rekan korban tampak mengangkat kepalanya seolah ingin menyadarkan.
Dalam keterangan yang diunggah oleh akun Twitter @salmandoang, disebutkan aksi perundungan tersebut terjadi pada Jumat (18/11/2022) kemarin pada saat jam sekolah berlangsung.
Usai pingsan, korban langsung dilarikan ke rumah sakit untuk pemeriksaan lebih lanjut terutama pada bagian kepala.
"Korban adalah keluarga kawan saya, dilarikan ke RS setelah pingsan," sambungnya.
Dalam keterangan selanjutnya, pemilik akun juga memberitahu kondisi terbaru korban.
Disebutkan korban yang merupakan memiliki sikap pendiam itu sudah menjalani pemeriksaan rontgen dan hasilnya tidak mengalami cidera serius pada bagian kepalanya.
Usai viral, pihak keluarga langsung melaporkan kejadian aksi perundungan ini ke pihak sekolah.
Namun yang sangat disayangkan, ternyata pihak sekolah seolah menutupi kejadian tersebut.
"Yang bikin makin sakit hati itu adalah sekolahnya ga bereaksi apa-apa setelah pihak keluarga ngadu kesana bahkan terkesan menutup-nutupi," kata dia dalam pesan tangkapan layar yang diunggah di Twitter.
Baca juga: Kembennya sampai Ditarik, Mantan Miss Peru Nyaris Dicakar Monyet di Ubud Bali, Video Viral di Medsos
Akhirnya, pihak sekolahpun memberikan klarifikasinya terkait hal tersebut.