Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pembunuhan Brigadir J

Ferdy Sambo Ngaku Tak Rusak CCTV dan Bersihkan TKP Pembunuhan Brigadir J, 'Saya Keluar Menelepon'

Ferdy Sambo menjelaskan dirinya tidak memerintahkan ajudan untuk membersihkan tempat kejadian perkara (TKP) pembunuhan Brigadir J.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Arie Noer Rachmawati
Kompas TV, Tribunnews.com
Ferdy Sambo buat pengakuan soal CCTV yang rusak dan TKP pembunuhan Brigadir J. 

TRIBUNJATIM.COM - Terdakwa kasus pembunuhan Brigadir J, Ferdy Sambo membuat pengakuan soal tuduhan terhadapnya.

Baru-baru ini, Ferdy Sambo menjelaskan dirinya tidak memerintahkan ajudan untuk membersihkan tempat kejadian perkara (TKP) pembunuhan Brigadir J.

Hal itu diungkap Ferdy Sambo saat menjawab pertanyaan dari penasihat hukum Bharada Eliezer di persidangan, Rabu (7/12/2022).

Ferdy Sambo yang menjadi saksi dalam sidang lanjutan pembunuhan Brigadir J dengan terdakwa Bharada Eliezer, Ricky Rizal dan Kuat Maruf ini mengaku hanya menelpon penyidik dari Kasat Reskrim.

"Saya tidak pernah membersihkan atau mengamankan TKP, karena setelah saya keluar untuk melepon pejabat dari Divpropam kemudian memanggil Kasat Serse, maka pengamanan dan olah TKP itu sudah dilakukan oleh penyidik," jelas Ferdy Sambo dikutip dari Kompas TV via Tribunnews ( grup TribunJatim.com ).

Baca juga: Ada Tangis dalam 10 Menit Brigadir J dan Putri Berdua di Kamar, Tak Lama ART Susi Nangis Kencang

Baca juga: Kuat Maruf Dinyatakan Bohong Lie Detector, Sebut Brigadir J Duri, Sopir Ferdy Sambo: Itu Kan Robot

Hal lain yang juga ditanyakan kepada Ferdy Sambo adalah keterlibatannya dengan perusakaan CCTV yang dilakukan para terdakwa obstruction of justice.

Ferdy Sambo pun menegaskan pihaknya tidak pernah meminta agar CCTV dihancurkan.

Melainkan meminta seseorang yakni AKBP Arif untuk menghapus semua rekaman CCTV.

"Saya tidak pernah memerintahkan merusak CCTV."

"Saya hanya memerintahkan kepada AKBP Arif untuk menghapus semua rekaman CCTV yang sudah ditonton oleh AKBP Arif dan kawan kawan," jawab Ferdy Sambo.

Baca juga: Gelagat Ferdy Sambo seusai Keceplosan Ngaku Tembak Brigadir J, Punggung, Pengacara Bantah: Dinding

Sebelumnya, Jaksa Penuntut Umum (JPU) dalam sidang kasus pembunuhan Brigadir Nopriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J menunjukkan barang bukti saat persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (8/12/2022).

Barang bukti itu ditunjukan kepada eks Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo yang juga menjadi terdakwa dalam kasus ini.

"(Kami) ingin menunjukkan pakaian yang saudara saksi (Ferdy Sambo) pakai pada saat kejadian."

"Yang mana (apakah) PDL ini," tanya salah seorang JPU sambil menunjukkan dua seragam kepolisian berwarna cokelat milik Ferdy Sambo.

Baca juga: Putri Candrawathi Sempat Naik Darah Suami Lapor Kapolri, Hasil Lie Detector Ferdy Sambo Tidak Jujur

Kepada JPU, Ferdy Sambo membenarkan pakaian PDL adalah pakaian yang digunakannya di hari kematian Brigadir J.

"Untuk baju yang saya gunakan jenisnya PDL tapi apakah ini saya tidak tahu pasti, karena sudah lama ya," jelas Ferdy Sambo.

Selanjutnya, JPU memperlihatkan dua buah senjata api, yakni laras panjang dan pistol jenis Glock.

"Saudara kenal dengan senjata (laras panjang) ini yang melekat pada ajudan, melekat pada ajudan siapa ini?"

"Ajudan yang bergantian semua pegang ini atau satu satu semuanya (mendapatkan) apa saksi Putri? apa FS yang pegang ini?" tanya JPU kepada Ferdy Sambo.

Baca juga: Ferdy Sambo Ngotot Putri Candrawathi Dirudapaksa Brigadir J, Bantah Selingkuh: Bharada E Ngarang

Baca juga: Ternyata Putri Candrawathi Cinta Pertama Sambo, Percaya Cerita Istri Dilecehkan Yoshua: 1000 Persen

Mendapatkan pertanyaan itu, Ferdy Sambo menjawab senjata laras panjang digunakan oleh ajudan.

"Pokoknya ajudan siapa dia bawa itu," jawan Ferdy Sambo.

JPU juga menanyakan siapa yang menggunakan senjata jenis Glock.

Adapun senjata jenis Glock ini, menurut kesaksian Ferdy Sambo, ia berikan kepada Bharada Richard Eliezer.

"Ini yang saya serahkan di tanggal 10 ke Eliezer, kemudian begitu diamankan di Mako saya ambil kembali," jelas Ferdy Sambo.

Baca juga: Tak Terima Ajudan yang Diperintahnya Membunuh Tetap Jadi Polisi, Ferdy Sambo Nuntut: Dia yang Nembak

Momen lain yang terekam kamera adalah Ferdy Sambo sempat tidak sengaja melontarkan kesaksian bahwa dirinya ikut menembak Brigadir J.

"Apakah ini senjata (HS) yang saudara tembakan ke punggung Brigarir J?" tanya JPU lagi.

Dan tiba-tiba dengan spontan Ferdy Sambo membenarkan pernyataan JPU itu.

"Ya (saya tembakan) ke punggung (Brigadir J)," jawab Ferdy Sambo.

Setelah menjawab pertanyaan itu, seketika Ferdy Sambo terlihat menunduk dan sempat membetulkan posisi kemejanya.

Ia juga terlihat memindahkan mikrofon dari yang semula tangan kiri ke tangan kanan.

Baca juga: Cara Ferdy Sambo Ngaku Istrinya Diperkosa Brigadir J di Depan Hakim Punya Arti, Pakar: Kebocoran

Berita pembunuhan Brigadir J lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved